Page 365 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 365
KALAU DI JAWA SUSAH DAPAT KERJA, BOS KARTU PRAKERJA SARANKAN KIRIM
LAMARAN KE KALIMANTAN ATAU PAPUA
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (PMO) Denni Puspa Purbasari
mengungkapkan sertifikat prakerja memiliki nilai jual bagi pelamar atau pencari kerja di depan
HRD. Pasalnya, HRD akan lebih melirik pelamar yang menunjukkan sertifikat pelatihan kerja
ataupun sertifikat pengalaman kerja sebagai bukti kompetensi.
"Penting enggak sih sertifikat pelatihan itu? Jawabannya, ya. Karena ada orang yang tidak punya
sertifikat sama sekali, lalu ada orang yang memiliki banyak sertifikat. Dalam realitanya, saya
sangat tahu bahwa mereka yang melamar itu belum tentu jagoan, tapi dengan sudah terbukti
dengan sertifikat pelatihan dari Prakerja, itu jadi nilai plus," ujarnya dalam diskusi virtual, Jumat
(3/9/2021).
Dalam melamar pekerjaan, Denni menerangkan, para pelamar tahu kemampuan yang dimiliki.
Jangan melamar pada perusahaan besar seperti contohnya perusahaan Unicorn jika pengalaman
kerja belum mencukupi.
"Waktu kita melamar kerja itu pasti kan banyak tembakannya (tujuan perusahaan), tapi jangan
kemudian terlalu overestimated pada kemampuan diri sendiri. Yang penting itu pengalaman
kerjanya dulu," kata dia.
Lanjutnya, ia mencontohkan, jika pencari kerja melamar pada posisi e-commerce specialist
namun belum memiliki pengalam itu sebelumnya, maka carilah perusahaan startup kecil atau
UMKM terlebih dahulu. Dengan begitu, kata Denni, kemampuan akan perlahan terlatih dan bisa
memiliki banyak pengalaman yang nantinya bisa menjadi senjata melamar di perusahaan besar.
Ia menambahkan, jika pelamar sudah melamar sesuai kemampuan namun belum dapat
panggilan kerja, Denni merekomendasikan untuk melamar di luar Pulau Jawa.
"Kalau teman-teman belum beruntung dapat kerja di Jawa, coba kirim lamaran pada perusahaan
seperti di Kalimantan, Papua, Sumatra, Makasar, atau daerah lainnya. Jangan berpatokan di
Jawa aja," terangnya.
(uka).
364