Page 55 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 55

Kedua, industri kreatif wajib berkolaborasi. Kolaborasi merupakan salah satu cara paling populer
              saat ini. Dalam skema kolaborasi, ide dan sumber daya yang dimiliki antarpelaku industri kreatif
              dapat saling dibagikan untuk memperkuat karya kreativitas masing-masing.

              Ketiga,  pelaku  industri  kreatif  harus  mampu  meningkatkan  kompetensi  dan  memanfaatkan
              fleksibilitas.  Sebab,  sifat  kreatif  dan  inovatif  akan  muncul  jika  memiliki  kompetensi  dan
              keterampilan.  Karena  itu,  dia  mengimbau  pelaku  industri  kreatif  untuk  terus  mengasah
              kompetensi dan keterampilan.

              Menaker Ida menambahkan, industri kreatif memiliki masa depan yang sangat cerah. Sebab,
              kreativitas menjadi salah satu sfci/Zyang paling dibutuhkan untuk pekerjaan di masa depan. Hal
              itu dapat diketahui dari kajian berbagai lembaga dan kajian dari Kementerian Ketenagakerjaan.
              Hasil kajian memperkirakan bahwa di era Revolusi Industri 4.0 akan tumbuh lapangan pekerjaan
              dan skill baru yang terutama berkaitan dengan teknologi informasi dan industri kreatif.

              "Saya yakin, ketika perekonomian kita semakin pulih dari pandemi, sektor ekonomi kreatif akan
              kembali booming dan tumbuh dengan pesat di masa yang akan datang," tuturnya. (nof/c!7/kkn)

























































                                                           54
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60