Page 73 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 AGUSTUS 2019
P. 73
Title MENAKER INGIN PEKERJA 'DISUBSIDI' USAI DI-PHK
Media Name cnnindonesia.com
Pub. Date 14 Agustus 2019
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20190814132934-92-421234/menaker- ingin-
Page/URL
pekerja-disubsidi-usai-di-phk
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri usul agar program
jaminan sosial yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan untuk para pekerja ditambah
dua lagi. Tambahan pertama menyangkut Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).
Tambahan kedua menyangkut Jaminan Pelatihan dan Sertifikasi (JPS). Tambahan
diperlukan untuk melengkapi jaminan sosial yang selama ini diterima para pekerja,
seperti jaminan kesehatan yang dikelola BPJS Kesehatan, kemudian Jaminan
Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, dan Jaminan Pensiun.
Ia mengatakan dua program baru yang ia usulkan tersebut diajukan untuk
memberikan perlindungan kepada pekerja di tengah berkembangnya dunia kerja
yang semakin fleksibel.
"Saya mengusulkan agar dikaji lagi oleh berbagai pihak dua program baru namanya
JKP sama JPS," kata Hanif di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (14/8).
Hanif mengaku belum menyampaikan usulan penambahan dua program jaminan
sosial untuk para pekerja ini kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia mengatakan
ingin melihat terlebih dahulu respons sejumlah pihak terkat usulan tersebut.
"Baru saya lempar ke publik, belum ada perundingan. Nanti kan akan kelihatan
nanti mungkin ada pro kontra dulu," tuturnya.
Sekretaris Jenderal PKB itu menyatakan sejumlah negara, seperti Malaysia, sudah
menerapkan dua program jaminan yang dirinya usulkan tersebut. Menurutnya, perlu
ada penambahan jaminan sosial bagi pekerja karena perubahan dan perkembangan
di dunia kerja.
"Makanya JKP sama JPS menjadi penting untuk memastikan agar orang mengalami
apa yang saya sebut, long live learning dan long live employebility ," tuturnya.
Page 72 of 117.

