Page 67 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 JULI 2020
P. 67
Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan,
keputusan itu diambil seiring meningkatnya operasional penerbangan di seluruh maskapai grup
berlogo singa tersebut.
"Lion Air Group memberikan kesempatan kepada kurang lebih 2.600 orang yang sebelumnya
tidak diperpanjang masa kontrak kerja untuk dapat bekerja kembali, seiring dengan peningkatan
operasional," tuturnya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/7/2020).
Lebih lanjut, Danang menyebutkan, tren penerbangan yang dilayani Lion Air, Batik Air, dan
Wings Air terus mengalami peningkatan. Bahkan, ia mengaku optimis industri penerbangan
sudah dapat kembali mendekati normal pada awal tahun 2021. Tren peningkatan tersebut
terefleksikan dengan terus tumbuhnya jumlah penumpang dari bulan ke bulan.
Kemudian, Lion Air menilai dengan berbagai kebijakan pemerintah, seperti mematok batas atas
harga rapid test, akan dapat menggairahkan kembali minat masyarakat untuk berpergian
dengan menggunakan pesawat. Oleh karenanya, Lion Air memutuskan untuk meningkatkan
jumlah armada penerbangan yang akan dilakukan di berbagai destinasi asal dan tujuan.
Untuk mengakomodasi hal tersebut, Danang menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan
semua armada, yang terdiri dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-
200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR
72-600, yang akan dioperasikan menurut kebutuhan.
"Lion Air Group menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh karyawan dan dari berbagai
pihak khususnya Kementerian Perhubungan hingga sampai saat ini Lion Air Group masih
beroperasi," ucap Danang.
Sebagai informasi, pekan lalu Lion Air mengumumkan secara resmi telah melakukan
pemangkasan terhadap 2.600 karyawan. Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk efisiensi
guna merespon tekanan pandemi Covid-19.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " Lion Air Kembali Rekrut 2.600 Karyawan
yang Sebelumnya Kena PHK " Penulis : Rully R. Ramli Editor : Sakina Rakhma Diah Setiawan.
66