Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 JULI 2020
P. 68
Judul Menaker Ida Dorong Para Pengusaha Terapkan Gerakan Pekerja Sehat
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend Dampak Virus Corona
Halaman/URL Pg3
Jurnalis *
Tanggal 2020-07-10 03:57:35
Ukuran 233x278mmk
Warna Warna
AD Value Rp 161.469.000
News Value Rp 807.345.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Sejak 1 April hingga 27 Mei 2020 terdapat 1,75 juta tenaga kerja formal dan informal yang
terdampak Covid-19. Dari jumlah itu pekerja formal yang dirumahkan dan mengalami
pemutusan hubungan kerja (PHK) mencapai 1,43 juta, dimana yang di-PHK sebanyak 380.221
pekerja dan yang dirumahkan sebanyak 1.058.284 pekerja. Adapun, pekerja sektor informal
yang terdampak sebanyak 318.959 orang.
MENAKER IDA DORONG PARA PENGUSAHA TERAPKAN GERAKAN PEKERJA SEHAT
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mendorong para pengusaha untuk menerapkan Gerakan
Pekcija Sehat di lingkungan perusahaannya. Gerakan ini bertujuan untuk membantu pekerja/
buruh beradaptasi dengan kebiasaan baru (new normal), sehingga mampu mewujudkan dunia
industri yang produktif dan aman dari Covid-19.
"Melalui Gerakan Pekerja Sehat diharapkan pekerja/buruh selamat, sehat, dan produktif serta
perusahaan dapat tetap mempertahankan produktivitas dan adaptif dengan kondisi kebiasaan
yang baru," kata Menaker Ida.
Menaker Ida mengungkapkan bahwa program Gerakan Pekerja Sehat merupakan implementasi
atas Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Perluasan dari Germas ini untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan di tempat kerja. "Gerakan Pekerja sehat bertujuan untuk memasyarakatkan
budaya hidup sehat di tempat kerja dan menghilangkan kebiasaan dan perilaku pekerja-'buruh
yang kurang sehat," katanya.
Program Gerakan Pekerja Sehat disebutnya memiliki beberapa fokus yaitu deteksi dini penyakit
pada pekerja, tempat kerja tanpa asap rokok, aktivitas fisik/olahraga, penyediaan ruang asi,
perilaku hidup bersih dan sehat, penggunaan A PD, tindakan P3K, dan promosi gizi seimbang.
Menteri Ida menyatakan, Kementerian Ketenagakerjaan tengah gencar menyosialisasikan
protokol kesehatan dan mengawasi secara langsung implementasinya, baik di perusahaan-
perusahaan maupun tempat aktivitas ekonomi lainnya seperti pusat perbelanjaan. Para pelaku
usaha dan pekerja disebutnya harus memiliki kesadaran dalam mencegah pandemi Covid-19.
67

