Page 211 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 09 JULI 2020
P. 211
Judul Kemenaker Proyeksi 23 Juta Pekerjaan Hilang Efek Digitalisasi
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Dampak Digitalisasi Pada Industri Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200708140126-92-
522281/kemenaker-proyeksi-23-juta-pekerjaan-hilang-efek-digitalisasi
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-07-08 14:01:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kebijakan triple skilling menyasar kepada tiga
elemen tenaga kerja. Skilling kepada pencari kerja yang fresh graduate, reskilling kepada
pekerja yang berpotensi pindah, kemudian up-skilling kepada para pekerja terdampak di masa
pandemi
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Walaupun, sebenarnya turun juga kalau
dilihat sebelumnya 57 persen. Karena pendidikan semakin baik maka pendidikan SMP ke bawah
turun menjadi 56 persen. Ini artinya turun dan ada peningkatan persentase penduduk yang
bekerja yang memiliki pendidikan universitas
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kemenaker juga sudah melakukan langkah
strategis baik dari refocusing anggaran maupun perubahan kebijakan untuk mempertimbangkan
keberlangsungan usaha dan perlindungan bagi pekerja
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan memproyeksikan sekitar 23 juta pekerjaan akan hilang
terdampak digitalisasi hingga 2030. Sehingga, tenaga kerja perlu program skiling, reskilling
dan up-skilling.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan program tersebut nantinya juga akan
menyasar para lulusan baru atau fresh graduate.
KEMENAKER PROYEKSI 23 JUTA PEKERJAAN HILANG EFEK DIGITALISASI
Jakarta - Kementerian Ketenagakerjaan memproyeksikan sekitar 23 juta pekerjaan akan hilang
terdampak digitalisasi hingga 2030. Sehingga, tenaga kerja perlu program skiling, reskilling
dan up-skilling.
210

