Page 172 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JULI 2020
P. 172

Pembekalan yang diselenggarakan 19-24 Juli di Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja dan
              Perluasan  Kesempatan  Kerja  (BBPPK  dan  PKK)  itu  bertujuan  memberikan  bekal  dan
              pendampingan  kepada  para  peserta  untuk  menjadi  wirausahawan  yang  tangguh,  inovatif,
              kreatif, dan berdaya saing tinggi. Ida menekankan bahwa kewirausahaan menjadi salah satu
              perhatian Kementerian Ketenagakerjaan karena jenis usaha ultramikro, mikro, dan kecil menjadi
              penyerap tenaga kerja terbesar yaitu lebih dari 70 persen sehingga strategis dalam mengatasi
              pengangguran di Indonesia.

              "UMKM ini sangat strategis untuk mengatasi pengangguran di Indonesia. UMKM memberikan
              kontribusi besar dalam menyerap tenaga kerja," kata Menaker Ida.

              Karena  itu,  Kemnaker  terus  mengembangkan  berbagai  program  pelatihan  dan  menjalankan
              sinergi dengan para pemangku kepentingan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja dan
              perluasan pasar kerja.

              "Kami  berharap,  peserta  penerima  program  pembekalan  ini  dapat  menjadi  wirausaha  yang
              mampu bersaing di dalam negeri maupun internasional dan mampu menyerap tenaga kerja,
              sehingga  dapat  membantu  pemerintah  dalam  perluasan  kesempatan  kerja,"  kata  dia  dalam
              acara peresmian yang dilakukan pada Ahaf (19/7) malam itu.

              Menaker  mengatakan  bahwa  pandemi  COVID-19  telah  berdampak  terhadap  sektor
              ketenagakerjaan  Indonesia  dengan  berbagai  perusahaan  menghentikan  operasinya.  Angka
              pengangguran juga diperkirakan bertambah 3 sampai 5 persen. Sebelumnya pada Februari 2020
              data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan angka pengangguran terbuka (TPT) mencapai
              4,99 persen, atau sebanyak 6.882.200 orang.

              Kemnaker sendiri memiliki data terverifikasi 1,7 juta orang pekerja terdampak akibat pandemi
              sampai dengan akhir Mei 2020. Melihat persoalan tersebut, Menaker meyakini kewirausahaan
              dapat  menjadi  jawaban  untuk  kembali  menarik  banyak  tenaga  kerja.  Kemnaker  juga  telah
              mendesain program kewirausahaan untuk perluasan kesempatan kerja. Selain itu, mulai 2021
              rencananya  Kemnaker  akan  melaksanakan  program  kewirausahaan  yang  terintegrasi  dan
              berkelanjutan, sehingga bisa secara efektif membentuk wirausahawan-wirausahawan baru dan
              meningkatkan wirausahawan rintisan sehingga lebih produktif. Pewarta: Prisca Triferna Violleta.


































                                                           171
   167   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177