Page 79 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 FEBRUARI 2020
P. 79
dan 11 persen karena menteri dianggap orang partai serta 8 persen karena
kegaduhan (oleh menteri atau kebijakannya)," kata dia.
Alasan lain, yakni menteri yang memimpin kementerian tersebut sering tidak
konsisten dalam memberikan informasi.
"Artinya menterinya tidak konsisten dengan statement sehingga itu dianggap hanya
sebagai komoditas politik semata. Sehingga tidak produktif kinerjanya," tambah
Dedi.
Adapun survei ini menggunakan teknik wellbeing purposive sampling (WPS)
terhadap 1.600 responden.
Validitas data dengan metode ini berada dalam rentang minimim 94 persen dan
maksimum dan maksimum 97 persen.
IPO sendiri adalah lembaga survei yang bergerak di bidang media, demokrasi dan
isu gender sejak 2017 lalu.
Page 78 of 143.

