Page 260 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 SEPTEMBER 2021
P. 260
Judul Kemnaker Dorong Pemda Perluas Kepesertaan BPJamsostek di Sektor
Informal
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Sosialisasi Program BPJS Ketenagakerjaan bagi Pekerja Informal
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/ekonomi/829409/kemnaker-dorong-
pemda-perluas-kepesertaan-bpjamsostek-di-sektor-informal
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-09-18 10:39:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengajak kepada pemerintah daerah (Pemda) untuk
terus perluas kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek)
pada sektor informal atau pekerja bukan penerima upah agar mendapatkan jaminan
perlindungan sosial. Hal itu disampaikan Ida pada acara "Sosialisasi Program BPJamsostek bagi
pekerja bukan penerima upah sekaligus memberikan secara simbolis santunan kepada keluarga
pekerja kepesertaan BPJamsostek di Cilegon, Banten, Jumat (17/9/2021).
KEMNAKER DORONG PEMDA PERLUAS KEPESERTAAN BPJAMSOSTEK DI SEKTOR
INFORMAL
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengajak kepada pemerintah daerah (Pemda) untuk
terus perluas kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek)
pada sektor informal atau pekerja bukan penerima upah agar mendapatkan jaminan
perlindungan sosial.
Hal itu disampaikan Ida pada acara "Sosialisasi Program BPJamsostek bagi pekerja bukan
penerima upah sekaligus memberikan secara simbolis santunan kepada keluarga pekerja
kepesertaan BPJamsostek di Cilegon, Banten, Jumat (17/9/2021).
Ida menyatakan, jumlah pekerja informal jauh lebih banyak dibanding pekerja formal (pekerja
penerima upah). Namun, kepesertaan BPJamsostek masih didominasi oleh pekerja formal.
Padahal, menurutnya, baik pekerja formal maupun informal, keduanya memiliki risiko kerja.
Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 ini membuat siapa pun seharusnya merasa perlu untuk
mendapatkan jaminan sosial.
"Para pekerja seperti guru honorer, guru ngaji, marbot masjid, pengemudi ojek online, nelayan,
petani, mereka semua sangat rentan dalam melakukan pekerjaan, jadi ini penting untuk
pemerintah daerah memberikan pelindungan sosial baik kedepannya," ungkap Ida.
259