Page 265 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 SEPTEMBER 2021
P. 265
Judul Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Diminta Diperluas hingga Guru
Honorer dan Ojol
Nama Media tempo.co
Newstrend Sosialisasi Program BPJS Ketenagakerjaan bagi Pekerja Informal
Halaman/URL https://bisnis.tempo.co/read/1507525/kepesertaan-bpjs-
ketenagakerjaan-diminta-diperluas-hingga-guru-honorer-dan-ojol
Jurnalis Bisnis.com
Tanggal 2021-09-18 10:29:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Para pekerja seperti guru honorer, guru ngaji,
marbot masjid, pengemudi ojek online, nelayan, petani, mereka semua sangat rentan dalam
melakukan pekerjaan, jadi ini penting untuk pemerintah daerah memberikan pelindungan sosial
baik ke depannya
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kemudian yang di-cover tidak hanya 1 anak,
tapi 2 anak. Itu salah satu cara kita melahirkan generasi-generasi baru yang masa depannya
sudah kita pikirkan.
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta pemerintah daerah untuk memperluas
kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan pada sektor informal. Mereka yang termasuk pekerja sektor
informal seperti guru honorer, guru ngaji hingga pengemudi ojek online diharapkan bisa turut
mendapatkan jaminan perlindungan sosial. Ida menjelaskan, saat ini jumlah pekerja informal
jauh lebih banyak dibanding pekerja formal. Namun sayangnya kepesertaan BPJS
Ketenagakerjaan masih didominasi oleh pekerja formal.
KEPESERTAAN BPJS KETENAGAKERJAAN DIMINTA DIPERLUAS HINGGA GURU
HONORER DAN OJOL
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta pemerintah daerah untuk memperluas
kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan pada sektor informal. Mereka yang termasuk pekerja sektor
informal seperti guru honorer, guru ngaji hingga pengemudi ojek online diharapkan bisa turut
mendapatkan jaminan perlindungan sosial.
264