Page 150 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 150
Judul Menuju 2022: Catatan Hitam Sektor Ketenagakerjaan Kita
Nama Media kumparan.com
Newstrend Dampak Virus COVID-19 dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://kumparan.com/netty-1587986002224555590/menuju-2022-
catatan-hitam-sektor-ketenagakerjaan-kita-1xECXIGfzzz
Jurnalis redaksi
Tanggal 2022-01-02 09:42:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Masuknya Covid-19 di Indonesia memaksa pemerintah melakukan pembatasan sosial secara
besar-besaran. Pembatasan ini bertujuan untuk meminimalisasi mobilitas masyarakat, yang
salah satu caranya dengan mengenalkan konsep Work From Home (WFH) bagi sektor-sektor
non-esensial. Pembatasan demi pembatasan yang dilakukan pemeritah sebagai upaya menekan
angka kasus Covid-19 berakibat pada menurunnya aktivitas ekonomi. Secara perlahan ekonomi
Indonesia mengalami kelesuan, bahkan hingga kuartal I-2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia
masih minus 0,74% year on year (yoy). Hal ini tentu berpengaruh pada serapan tenaga kerja di
tanah air.
MENUJU 2022: CATATAN HITAM SEKTOR KETENAGAKERJAAN KITA
Masuknya Covid-19 di Indonesia memaksa pemerintah melakukan pembatasan sosial secara
besar-besaran. Pembatasan ini bertujuan untuk meminimalisasi mobilitas masyarakat, yang
salah satu caranya dengan mengenalkan konsep Work From Home (WFH) bagi sektor-sektor
non-esensial. Pembatasan demi pembatasan yang dilakukan pemeritah sebagai upaya menekan
angka kasus Covid-19 berakibat pada menurunnya aktivitas ekonomi. Secara perlahan ekonomi
Indonesia mengalami kelesuan, bahkan hingga kuartal I-2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia
masih minus 0,74% year on year (yoy). Hal ini tentu berpengaruh pada serapan tenaga kerja di
tanah air.
Riset yang dilakukan SMERU mencatat hingga bulan Agustus 2020 terjadi peningkatan angka
pengangguran sebesar 2,7 juta orang. Pada saat yang sama, rata-rata upah nominal pekerja
atau buruh mengalami penurunan sebesar -5,2% dari upah nominal sebelum pandemi.
Sementara itu menurut laporan dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebanyak 21,32 juta orang atau
10,32 persen penduduk usia kerja terkena dampak Covid-19. Tingginya angka pekerja yang
terkena dampak Covid-19 ini sangat mengkhawatirkan, karena sebelum ada pandemi saja
lapangan kerja di Indonesia tidak cukup menampung usia kerja. Padahal seharusnya setiap
rakyat Indonesia berhak atas pekerjaan dan imbalan sebagaimana yang tercantum dalam Pasal
28D ayat (2) UUD 1945. Amanat konstitusi ini juga harusnya jadi dasar bagi pemerintah untuk
149