Page 231 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 231

PAPPRI DAN KEMENAKER SIAP LINDUNGI PEKERJA MUSIK

              PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) memberikan
              kabar gembira untuk para Pekerja Musik.

              Para  pekerja  Musik  di  tahun  mendatang  akan  terlindungi  hak-hak  dan  diharapkan  terjamin
              kesejahteraannya melalui regulasi yang akan digodok oleh Pemerintah bersama PAPPRI, asosiasi
              profesi musik dan asosiasi usaha hiburan.

              Hal ini terungkap dalam dialog interaktif yang diselenggarakan di Cafe Pormento Arion Hotel
              Jakarta, pada Rabu (29/12).

              Menteri Ketenaga Kerjaan, Ida Fauziyah menyatakan bahwa Pekerja Musik harus diperlakukan
              sama dengan pekerja profesi lainnya.

              "Pekerja musik harus diperlakukan sama dengan pekerja lainnya. Jadi harus terlindungi dalam
              pengaturan jam kerja, upah dan jaminan sosialnya. Tidak boleh ada diskriminasi gender ataupun
              kekerasan phisik atau psikis apalagi kekerasan sexual. Oleh sebab itu pertemuan interaktif ini
              mengangkat Tema Setara dan Sejahtera Pekerja Musik Indonesia," kata Ida Fauziah, di Jakarta,
              dalam keterangan persnya,Rabu (29/12) Dalam kesempatan yang sama Johnny Maukar, selaku
              Sekjen  PAPPRI,  dalam  penyampaian  topik  kunci  pembuka  menyampaikan  pesan  dari  Ketua
              Umum PAPPRI A.M Hendropriyono sebagai berikut.

              "Sebagai Organisasi Pofesi,PAPPRI harus bermanfaat bagi seniman musik dan harus menjadi
              lokomotif penggerak dalam membangun ekosistem musik yang baik. Jadi acara ini merupakan
              langkah  awal  dari  satu  rangkaian  kegiatan  Focus  Group  Discussion  (FGD)  yang  akan
              diselengarakan di beberapa kota di Indonesia untuk mendapatkan masukan guna menyusun
              naskah akademik bagi Peraturan Menteri Ketenagakerjaan tentang Perlindungan Bagi Pekerja
              Musik," jelas Johnny Maukar.

              Sementara  Ayu  Soraya  yang  Ketua  Bidang  Program  DPP  PAPPRI  sekaligus  menjadi  Ketua
              Pelaksana Acara menyebutkan, Kegiatan FGD ini sebenarnya direncanakan dilaksanakan tahun
              lalu tetapi tertunda karena pandemi Covid.

              "Dan  syukur  pada  akhir  tahun  ini  PAPPRI  bersama  sama  Jamsostek  dan  Kementerian
              Ketenagakerjaan dapat mewujudkannya," sebut Ayu Soraya.

              Terkait  kesejahteraan  pekerja  musik  Dirut  BPJS  Ketenagakerjaan  (Jamsostek)  Anggoro  Eko
              Cahyo  memberikan  jaminan  bahwa  Jamsostek  akan  memberikan  dukungan  maksimal  bagi
              jaminan sosial pekerja musik sebagaimana halnya selama ini terhadap pekerja profesi lainnya.

              Candra  Darusman  yang  menjabat  sebagai  Ketua  Umum  Fesmi  menekankan  perlunya
              perlindungan bagi pekerja musik. Dalam kesempatan itu Candra menyampaikan Pokok Pokok
              Pikiran Fesmi kepada Menteri Ketenagakerjaan.

              Musisi Once Meckel yang juga seorang pengurus PAPPRI di bidang hukum usai menyanyikan dua
              lagu dalam acara tersebut menyampaikan fakta yang merupakan cerita sedih, bagaimana para
              pekerja musik khususnya yang mencari sesuap nasi setiap malam di restoran dan cafe sekarang
              terpaksa hutang sana sini untuk menyambung hidup keluarga.

              Dalam  acara  tesebut  selain  dihadiri  oleh  para  musisi  dan  perwakilan  organisasimusik,  juga
              dihadiri  Wakil  Ketua  DPR  RI Muhaimin  Iskandar  yang  memberikan  arahan  tentang  Deklarasi
              Gerakan Nasional Anti Kekerasan dan Anti Pelecehan Sexual.





                                                           230
   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235   236