Page 37 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 37
Judul Kepatuhan Standar Upah Minimum Dipantau
Nama Media Koran Jakarta
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL Pg2
Jurnalis G-1
Tanggal 2022-01-03 05:22:00
Ukuran 113x234mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 28.250.000
News Value Rp 141.250.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan) Jadi mereka saling
memahami. Kalau jelas komunikasinya, kita akan mengurangi distorsi informasi
neutral - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan) Sosialisasi ini
diharapkan memunculkan kesadaran perusahaan untuk menerapkannya
neutral - Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan) Kemnaker memiliki
mediator dan pengawas. Kita akan turunkan pengawas di bagian akhir saja manakala ada potensi
ketidakpatuhan terhadap aturan ketenagakerjaan
Ringkasan
Kepatuhan perusahaan dalam menetapkan standar upah minimum (UM) 2022 akan terus
dipantau. Pemerintah menyiapkan beberapa langkah untuk meningkatkan kepatuhan
perusahaan. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar
Sanusi, di Jakarta, Minggu (2/1).
KEPATUHAN STANDAR UPAH MINIMUM DIPANTAU
JAKARTA - Kepatuhan perusahaan dalam menetapkan standar upah minimum (UM) 2022 akan
terus dipantau. Pemerintah menyiapkan beberapa langkah untuk meningkatkan kepatuhan
perusahaan. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar
Sanusi, di Jakarta, Minggu (2/1).
"Kebijakan tersebut untuk memastikan penerapan upah minimum dan struktur skala upah,"
ujamya. Dia menyebut, berdasarkan data Wajib Lapor Ketenagakerjaan di Perusahaan (VVLKP)
per 30 November 2021, baru 51.862 perusahaan memiliki struktur dan skala upah.
Dalam WLKP terdapat 270.768 perusahaan dengan jumlah pekerja sebanyak 7, 7 juta orang.
Sekitar 12 persen atau 33.300 perusahaan belum memiliki struktur dan skala upah. Sedangkan
36

