Page 376 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 376
Judul Ada Perubahan! Ini Daftar UMP yang Berlaku di 2022
Nama Media cnbcindonesia.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.cnbcindonesia.com/news/20211231153353-4-
303604/ada-perubahan-ini-daftar-ump-yang-berlaku-di-2022
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-31 17:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Penetapan upah minimum provinsi (UMP) untuk tahun 2022 mendatang jauh lebih 'ruwet'
dibanding tahun-tahun sebelumnya. Seharusnya, Pemerintah Provinsi di berbagai daerah
memiliki tenggat waktu paling lama hingga 21 November 2021 kemarin dalam penetapan UMP.
ADA PERUBAHAN! INI DAFTAR UMP YANG BERLAKU DI 2022
Jakarta, - Penetapan upah minimum provinsi (UMP) untuk tahun 2022 mendatang jauh lebih
'ruwet' dibanding tahun-tahun sebelumnya. Seharusnya, Pemerintah Provinsi di berbagai daerah
memiliki tenggat waktu paling lama hingga 21 November 2021 kemarin dalam penetapan UMP.
Namun, DKI Jakarta sebagai ibu kota negara merevisi UMP untuk tahun depan. Pada 19
November Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memang mengeluarkan Keputusan Gubernur
DKI Jakarta 1517/2021 tentang UMP Jakarta 2022, hasilnya akan ada kenaikan upah sebesar
0,85% atau hanya Rp 35 ribu.
Namun pada 16 Desember silam Anies merevisinya dengan Kepgub DKI Jakarta 1395/2021
tentang UMP Jakarta 2022, nilainya naik menjadi Rp 5,1% atau sebesar Rp 225 ribu. Artinya,
UMP DKI tahun depan bakal menjadi Rp 4.641.854.
Padahal, Pemerintah pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan sudah memberi pernyataan
bahwa rata-rata kenaikan upah minimum provinsi (UMP) adalah sebesar 1,09%. Nilai tersebut
tidak mutlak, melainkan rata-rata dari seluruh provinsi di Indonesia. Sehingga bisa jadi ada yang
lebih besar, namun ada juga yang lebih kecil.
"Setelah melakukan simulasi, tentu akan ditetapkan gubernur, nilainya berdasarkan data BPS
rata-rata kenaikan upah minimum 1,09%. Ini rata-rata nasional, kita tunggu saja para gubernur,"
kata Ida dalam konferensi pers virtual, Selasa (16/11/21).
375

