Page 401 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 401

berpendapat, jaminan sosial merupakan hak setiap orang, setiap pekerja termasuk para nelayan.
              Terlebih,  nelayan  merupakan  profesi  dengan  risiko  tinggi,  seperti  kecelakaan  kerja  yang
              disebabkan cuaca dan gelombang berubah saat melaut.

              "Kita juga pernah mendengar beberapa kasus kecelakaan kapal nelayan ketika berlayar. Karena
              itu, perlu pengalihan risiko melalui jaminan sosial ketenagakerjaan guna melindungi dan menjaga
              keberlangsungan  mata  pencaharian  para  nelayan  dan  keluarga,"  ujar  Menaker  Ida  Fauziyah
              didampingi Bupati Belitung, Sahani Saleh dan Kadisnaker Provinsi Bangka Belitung, Elfiyena.

              Kepada nelayan, Menaker Ida Fauziyah menjelaskan Jamsos Ketenagakerjaan merupakan sarana
              untuk memberikan pelindungan dan meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh Rakyat Indonesia.

              "Program jaminan sosial yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan ini, akan melindungi
              para nelayan ketika bekerja dari risiko kecelakaan kerja, kematian hingga hari tua," ujarnya.

              Menaker  Ida  Fauziyah  menilai,  para  nelayan  dan  keluarga  di  rumah  yang  telah  terlindungi
              program  jaminan  sosial  dapat  merasa  tenang  apabila  terjadi  risiko-risiko  tersebut.  Misalnya
              terjadi risiko meninggal dunia, maka anak ahli waris dipastikan akan dapat melanjutkan sekolah
              hingga perguruan tinggi.

              "Para nelayan juga tidak perlu khawatir karena terdapat program jaminan hari tua yang dapat
              memberikan manfaat ketika memasuki usia pensiun, meninggal dunia, atau mengalami cacat
              total tetap," katanya.

              Dalam  kesempatan  tersebut,  Menaker  Ida  Fauziyah  memberikan  apresiasi  kepada  Dinas
              Perikanan Belitung atas inisiasi dan kepeduliannya memberikan pelindungan kepada para 500
              nelayan di Belitung melalui wadah Perisai.

              "Ini  sebagai  contoh  yang  baik  untuk  bisa  ditularkan  kepada  Dinas  Perikanan  yang  lain,"
              pungkasnya..

































                                                           400
   396   397   398   399   400   401   402   403   404   405   406