Page 55 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 FEBRUARI 2020
P. 55
Title KEMENAKER: SEBANYAK 48,5% PMI BEKERJA DI SEKTOR FORMAL DI 2019
Media Name kontan.co.id
Pub. Date 11 Februari 2020
https://nasional.kontan.co.id/news/kemenaker-sebanyak-485-pmi-bekerja- di-sektor-
Page/URL
formal-di-2019
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyebutkan, sepanjang 2019 terdapat
276.553 pekerja migran Indonesia (PMI) bekerja di sektor formal dan informal. Jika
dirinci, sebanyak 133.993 PMI atau 48,5% bekerja di sektor formal. Sedangkan,
142.560 PMI atau 51,5% bekerja di sektor informal.
Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri, Kemenaker, Eva
Trisiana mengatakan, pihaknya terus memperbaiki manajemen penempatan dan
perlindungan TKI.
Salah satunya, terkait moratorium penempatan pekerja migran Indonesia ke Timur
Tengah yang sampai saat ini masih dilakukan. Yaitu moratorium penempatan PMI di
sektor domestik pada penggunaan perseorangan masih dilakukan hingga saat ini.
Hal itu sebagai langkah pemerintah dalam perlindungan pekerja migran dan
perbaikan tata kelola.
Eva mengakui, sebelum adanya UU nomor 18 tahun 2017 tentang perlindungan
pekerja migran Indonesia, penempatan dan perlindungan PMI dinilai kurang baik.
Baru setelah adanya UU tersebut, pemerintah mulai membenahi aspek perlindungan
dan penempatan tersebut.
Ia mengatakan, setiap orang tidak serta merta dapat menjadi PMI yang akan
bekerja ke luar negeri karena harus memenuhi kualifikasi dan kemampuan yang
dibutuhkan. "Moratorium ini dalam rangka kita memperbaiki tata kelola penempatan
dan perlindungan PMI kita," ujar Eva kepada Kontan, belum lama ini.
Sebagai informasi, PMI formal adalah pekerja yang bekerja di luar negeri pada
berbagai instansi perusahaan atau organisasi yang berbadan hukum. Sedangkan,
PMI informal atau penata laksana rumah tangga (domestic worker) adalah pekerja
yang bekerja di luar negeri pada pengguna perseorangan.
Page 54 of 82.