Page 263 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 AGUSTUS 2021
P. 263
3. Masuk Login ke dalam akun Anda.
4. Lengkapi profil Lengkapi profil biodata diri Anda berupa foto profil, tentang Anda, status
pernikahan, dan tipe lokasi.
5. Cek Pemberitahuan Anda akan mendapatkan pemberitahuan mengenai status penerima
subsidi upah, apakah Anda terdaftar atau tidak sebagai calon penerima BSU. Berikut notifikasi
yang akan muncul: a. Status Terdaftar Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah terdaftar
sebagai calon penerima BSU sesuai dengan tahapan penyerahan data calon penerima BSU dari
BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemnaker.
b. Tidak Terdaftar Apabila Anda tidak memenuhi persyaratan sebagai penerima BSU sesuai
dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2021, maka Anda akan mendapatkan notifikasi tidak
terdaftar sebagai calon penerima BSU.
Selain itu, Anda juga akan mendapatkan notifikasi yang sama, apabila Anda memenuhi
persyaratan sesuai dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2021 namun data Anda belum masuk
dalam tahapan penyerahan data calon penerima BSU dari BPJS Ketenagakerjaan kepada
Kemnaker.
6. Penetapan a. Ditetapkan Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah ditetapkan sebagai
penerima BSU.
b. Belum Memenuhi Syarat Anda akan mendapatkan notifikasi apabila belum memenuhi syarat.
7. Penyaluran Nantinya, penerima akan mendapatkan notifikasi apabila dana BSU telah
tersalurkan ke rekening Bank Himbara (Mandiri, BRI, BNI, BTN).
Adapun syarat calon penerima BSU 2021: 1. Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan
NIK.
2. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan hingga Juni
2021.
3. Mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta. Pekerja/buruh bekerja di wilayah
dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp3,5 juta, maka
persyaratan gaji/upah tersebut menjadi paling banyak sebesar upah minimum kabupaten/kota
dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh. Sebagai contoh: Upah minimum Kabupaten
Karawang sebesar Rp 4.798.312 dibulatkan menjadi Rp 4,8 juta.
4. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan Level 4 yang ditetapkan pemerintah 5. Diutamakan yang
bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti dan real
estate, perdagangan dan jasa kecuali pendidikan dan kesehatan.
262