Page 69 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2020
P. 69
Judul Mayoritas Peserta Penganggur
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Kartu Pra Kerja
Halaman/URL Pg12
Jurnalis ONI
Tanggal 2020-06-09 04:32:00
Ukuran 198x116mmk
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 73.260.000
News Value Rp 219.780.000
Kategori Ditjen Binalattas
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
neutral - Elan Satriawan (Ekonom TNP2K) Saya kira, kalau bicara masalah sasaran, walau ini
terbuka unftik semua, namun apa yang kita lihat dari dominasi penganggur yang menerima
prakerja, bisa terlihat program ini tepat sasaran
Ringkasan
Program kartu prakerja diklaim tepat sasaran. Alasannya, hasil survei Tim Nasional Percepatan
Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) menunjukkan bahwa para peserta program itu didominasi
penganggur.
Ekonom TNP2K Elan Satriawan menyebutkan bahwa 80,8 persen peserta kartu prakerja sedang
tidak memiliki pekerjaan saat mendaftar pelatihan. "Saya kira, kalau bicara masalah sasaran,
walau ini terbuka unftik semua, namun apa yang kita lihat dari dominasi penganggur yang
menerima prakerja, bisa terlihat program ini tepat sasaran," ujarnya melalui video conference
di Jakarta kemarin (8/6).
MAYORITAS PESERTA PENGANGGUR
Program kartu prakerja diklaim tepat sasaran. Alasannya, hasil survei Tim Nasional Percepatan
Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) menunjukkan bahwa para peserta program itu didominasi
penganggur.
Ekonom TNP2K Elan Satriawan menyebutkan bahwa 80,8 persen peserta kartu prakerja sedang
tidak memiliki pekerjaan saat mendaftar pelatihan. "Saya kira, kalau bicara masalah sasaran,
walau ini terbuka unftik semua, namun apa yang kita lihat dari dominasi penganggur yang
menerima prakerja, bisa terlihat program ini tepat sasaran," ujarnya melalui video conference
di Jakarta kemarin (8/6).
Elan menjelaskan, survei itu dilakukan kepada sekitar 12.000 peserta secara acak dari
gelombang I hingga III kartu prakerja, yakni 19 Mei-1 Juni 2020. Dari survei tersebut, 55,4
persen peserta masih bekerja; 7 persen menjalankan usaha; dan 37,6 persen lainnya memang
menganggur sejak Januari 2020. 'Sebagian besar penerima manfaat tersebut melaporkan,
mereka terpengaruh Covid-19, di-PHK, dirumahkan, dan sebagainya," tambahnya.
68