Page 356 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 DESEMBER 2021
P. 356

Dikatakan Said Iqbal bahwa MK menyatakan UU Cipta Kerja itu inkonstitusional bersyarat, dalam
              pandangan pihaknya yaitu bersyarat dalam limitasi dua tahun harus diperbaiki.


              SAID IQBAL DITERTAWAKAN KAWAN DI ILO KARENA UMP NAIK SEHARGA
              SETENGAH TOILET: AKAL SEHAT APA YANG DIPAKAI

              Said Iqbal selaku Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia menanggapi perihal Undang-
              Undang ( UU ) Cipta kerja yang diputuskan inskonstitusional oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
              Dikatakan Said Iqbal bahwa MK menyatakan UU Cipta Kerja itu inkonstitusional bersyarat, dalam
              pandangan pihaknya yaitu bersyarat dalam limitasi dua tahun harus diperbaiki.

              "Formalnya bukan isi pasalnya, betul amar putusan nomor empat menyatakan Undang-Undang
              Cipta Kerja berlaku," kata Said Iqbal.
              Akan tetapi, dia melanjutkan, dijelaskan juga dalam amar putusan nomor 5,6, dan 7. Contohnya
              amar putusan 7 yang menyatakan menangguhkan/kebijakan strategis dan berdampak luas serta
              tidak boleh menerbitkan peraturan yang baru.

              "Mari kita refer PP Nomor 36 salah satu turunan dari UU Cipta Kerja membuat buruh bereaksi
              keras," ucapnya, dilansir Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Indonesia Lawyers Club pada Sabtu,
              4 Desember 2021.

              Dia mengungkapkan dalam PP Nomor 36 tahun 2021, mengatur tentang pengupahan secara
              jelas pada Pasal 4 ayat 2, tercatat bahwa kenaikan upah minimum adalah kebutuhan strategis.

              "Dengan demikian merujuk amar putusan nomor 7 yang strategis harus ditangguhkan," tuturnya.

              Kemudian,  jika  melihat  pertimbangan  hukum  nomor  3.20.5  di  halaman  414  MK  dikatakan
              penyelenggara  negara  tidak  diperkenankan  mengambil  keputusan  strategis  berdampak  luas,
              untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
              "Maka ditangguhkan terhadap norma-norma yang terkait dengan UU Cipta Kerja," ujarnya.


              Said  Iqbal  mengatakan  tidak  hanya  amar  putusan  tetapi  pertimbangan  hukum  MK  pun
              menjelaskan  tidak  diperbolehkan,  tetapi  ada  paksaan.  Dia  mencontohkan  DKI  Jakarta  yang
              menaikkan UMP 0.89 persen, sedangkan inflasi yang terjadi di atas 1 persen.

              Ditegaskannya bahwa tidak pernah ada di seluruh dunia upah yang diberikan di bawah inflasi.

              "Ini 0,8 persen di bawah harga, nombok dong buruh, udahlah dibayar upah minimum sebagai
              safetynet, jaring pengaman disuruh nombok setiap bulan," katanya.

              "Logika apa yang dipakai? Jakarta naik Rp37,000 per bulan, kita bagi 30 hari misalnya dapatnya
              Rp1,250, toilet aja Rp2,000, kita seharga setengah toilet, sambungnya.

              Said Iqbal menceritakan bahwa dia menceritakan hal itu pada kawan-kawannya di ILO Governing
              Body dan yang terjadi dia menjadi bahan tertawaan.

              Kawan-kawannya  menyinggung  Presiden  Indonesia  yang  menjadi  Ketua  G20  hingga  tahun
              depan mulai Desember ini. Mereka mengatakan kalau Indonesia merupakan nomor 7 terkaya di
              dunia.
              "Setengah  harga  toilet?  Kamu  harus  demo  berjilid-jilid,  akal  sehat  apa  yang  dipakai  gitu,"
              pungkasnya.***.


                                                           355
   351   352   353   354   355   356   357   358   359   360   361