Page 515 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 515

Judul               Ini Alasan Anies Putuskan UMP Jakarta Naik Rp225.667 pada 2022
                Nama Media          jakarta.bisnis.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://jakarta.bisnis.com/read/20211218/77/1479108/ini-alasan-anies-
                                    putuskan-ump-jakarta-naik-rp225667-pada-2022
                Jurnalis            Hafiyyan
                Tanggal             2021-12-18 00:00:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              positive - Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) Kami menilai kenaikan 5,1 persen ini suatu
              kelayakan bagi pekerja dan tetap terjangkau bagi pengusaha. Ini juga sekaligus meningkatkan
              kemampuan daya beli masyarakat. Ini wujud apreasi bagi pekerja dan juga semangat bagi geliat
              ekonomi dan dunia usaha. Harapan kami ke depan, ekonomi dapat lebih cepat derapnya demi
              kebaikan kita semua


              Ringkasan

              Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan membeberkan sejumlah pertimbangan sebelum
              memutuskan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta pada 2022 naik sebesar 5,1 persen
              menjadi  Rp4,64  juta.  Anies  menegaskan  bahwa  keputusan  menaikkan  UMP  DKI  Jakarta
              menjunjung asas keadilan bagi pihak pekerja, perusahaan, dan Pemprov DKI Jakarta. Sebagai
              gambaran,  pada  tahun  tahun  sebelum  pandemi  COVID-19,  rata-rata  kenaikan  UMP  di  DKI
              Jakarta selama 6 tahun terakhir adalah 8,6 persen.



              INI ALASAN ANIES PUTUSKAN UMP JAKARTA NAIK RP225.667 PADA 2022
              Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan membeberkan sejumlah pertimbangan sebelum
              memutuskan Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI Jakarta pada 2022 naik sebesar 5,1 persen
              menjadi Rp4,64 juta.

              Anies menegaskan bahwa keputusan menaikkan UMP DKI Jakarta menjunjung asas keadilan
              bagi pihak pekerja, perusahaan, dan Pemprov DKI Jakarta. Sebagai gambaran, pada tahun tahun
              sebelum pandemi COVID-19, rata-rata kenaikan UMP di DKI Jakarta selama 6 tahun terakhir
              adalah 8,6 persen.
              "Kami menilai kenaikan 5,1 persen ini suatu kelayakan bagi pekerja dan tetap terjangkau bagi
              pengusaha.  Ini  juga  sekaligus  meningkatkan  kemampuan  daya  beli  masyarakat.  Ini  wujud


                                                           514
   510   511   512   513   514   515   516   517   518   519   520