Page 595 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 595

“Kami  BPJamsostek  menghadirkan  jaminan  sosial  ketenagakerjaan  bagi  seluruh  pekerja,
              siapapun akan kita lindungi, ini merupakan bentuk negara hadir untuk setiap masyarakatnya,”
              katanya.

              Zainudin membagikan cerita mengharukan sesaat sebelum almarhum meninggal dunia. Guru
              yang dikenal sebagai seorang pengajar yang baik dan disayangi oleh murid-muridnya ini sempat
              untuk berpamitan melalui pesan yang dikirim kepada muridnya. “Sukses selalu ya buat teman-
              teman semua kelas X MIPA 4, semoga teman-teman menjadi MIPA terbaik, goodbye, sampai
              ketemu kembali,” tirunya membacakan pesan terakhir yang dikirim oleh mendiang.

              Usai  memberikan  santunan  secara  simbolis,  Zainudin  mengatakan  pihaknya  akan  berfokus
              memberikan sosialisasi dan edukasi kepada calon peserta dari sektor pekerja bukan penerima
              upah (BPU) atau biasa disebut pekerja informal untuk memahami serta mendaftarkan diri.

              “Fokus ke depan adalah menyasar pekerja-pekerja di sektor informal yang belum terlindungi
              jaminan  sosial  ketenagakerjaan.  Pekerja  tersebut  antara  lain  petani,  pedagang,  pekerja
              transportasi atau ojek online. Kami akan melakukan akselerasi agar perlindungan menyeluruh
              segera  terwujud,”  ujarnya.  Zainudin berharap  peran  penting  seluruh pihak  baik  kementerian
              lembaga, pemerintah daerah, pengusaha atau pemberi kerja hingga pekerja itu sendiri, untuk
              bersama-sama  memastikan  para  pekerjanya  mendapatkan  kesejahteraan  melalui  program
              jaminan sosial ketenagakerjaan.

              Mewakili pihak sekolah, Achmad Sofyan Hanif mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada
              BPJamsostek yang memberikan bantuan dan santunan kepada ahli waris dari salah satu guru
              terbaik  di  sekolah  tempat  dirinya  mengabdi.  Walau  tidak  bisa  menggantikan  sosok  kepala
              keluarga,  dia  berharap  santunan  yang  diberikan  akan  membantu  keluarga  melanjutkan
              perjuangan dan cita-cita mulia almarhum.(*)









































                                                           594
   590   591   592   593   594   595   596   597   598   599   600