Page 71 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 71

"Selama ini kenaikan UMP selalu lebih besar dari inflasi, inflasi itu kenaikan harga, UMP kenaikan
              upah, nah dari formula yang dibuat Kementerian Ketenagakerjaan, inflasi di Jakarta 1,1%, pakai
              formula  kementerian  UMP  naiknya  0,8%  itu  mengganggu  rasa  keadilan,  bagaimana  buruh
              naiknya upah hanya 0,8% padahal biaya hidupnya, inflasi naik 1,1%," ujar Anies pada wartawan,
              Minggu (19/12/2021).

              Anies  menyebut  kenaikan  UMP  DKI  juga  sudah  memperhitungkan  proyeksi  pertumbuhan
              ekonomi Indonesia.

              "Keputusan  bahwa  UMP  2022  mempertimbangkan  proyeksi  pertumbuhan  ekonomi  yang
              optimistis, yang kedua menghitung dengan menggunakan angka pertumbuhan ekonomi nasional
              dengan inflasi nasional, di situ ketemu angka 5,1%," tutur dia.

              Anies berharap dengan revisi kenaikan UMP DKI Jakarta bisa memberika rasa keadilan tidak
              hanya bagi buruh melainkan juga pengusaha.

              "Harapannya bagi para buruh memberikan rasa keadilan, bagi para pengusaha masih angka
              yang terjangkau, jadi ini adalah sebuah jalan tengah yang harapannya bisa memberikan keadilan
              kita semua," ucap dia.

              Tidak Sama dengan Provinsi Lain

              Selain itu, kata Anies, UMP DKI tidak bisa disamakan dengan provinsi lain yang memiliki UMK.

              "UMP untuk DKI berbeda dengan provinsi lain, kalau provinsi lain ada UMP tingkat provinsi, lalu
              ada UMK tingkat kabupaten/kota, jadi Jakarta beda, UMP untuk semuanya, karena tidak ada lagi
              kabupaten/kota," pungkas dia.










































                                                           70
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76