Page 79 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 79

menengah ke atas. Sementara pelaku usaha kategori mikro kecil, tidak diwajibkan menggunakan
              UMK.
              "Ini tidak diwajibkan untuk usaha yang mikro kecil, jadi menengah ke atas," kata Hanto Bismoko.

              Jumlah  perusahaan  kategori  menengah  sampai  besar  di  Tarakan  sekarang  mencapai  320
              perusahaan. Akan tetapi, ia belum dapat memastikan apakah seluruhnya bakal menggunakan
              UMK 2022. Pihaknya bakal menyosialisasikan terlebih dulu SK Gubernur Kaltara itu.

              Hanya saja dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, menurut Hanto Bismoko, perusahaan
              besar telah menjalankan. Seperti perusahaan "plywood" dan "cold storage".

              Mengenai  pengawasan  kepada  larangan,  Hanto  Bismoko  membuka  diri  apabila  hendak
              berkoordinasi, atau dapat pula langsung ke Pengawas Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
              Kaltara.
              Sementara  Sekretaris  Daerah  (Sekda)  Tarakan  Hamid  Amren  mendorong  terhadap  buruh
              ataupun pengusaha supaya bisa menerima dan melaksanakan ketentuan tersebut.

              "Baik oleh pekerja maupun oleh pelaku usaha untuk melaksanakan keputusan bapak gubernur
              tersebut, tentu melalui aparat pemerintah baik tenaga kerja provinsi maupun dinas tenaga kerja
              kabupaten kota akan melakukan pemantauan pelaksanaan upah buruh,” imbaunya.

              Menurut Hamid Amren, perkiraannya ini sudah memperhatikan kesejahteraan buruh dan pula
              keberlangsungan usaha perusahaan. Sebab itu, pemerintah selanjutnya mengeluarkan Peraturan
              Pemerintah (PP) Nomor 36 tahun 2021 tentang Pengupahan.

              Keputusan  ini  dianggap  Hamid  Amren  merupakan  titik  temu  untuk  menciptakan  formula
              bagaimana menghitung upah buruh dengan memperhatikan semua hal.

              Sementara itu, Hamid Amren menganggap UMK Tarakan tetap lebih besar daripada sejumlah
              kota  lain.  Sebab  itu,  Hamid  Amren  mengimbau  seluruh  pihak  supaya  mematuhi  keputusan
              Gubernur Kaltara.***

































                                                           78
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84