Page 87 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 NOVEMBER 2019
P. 87
Title RELOKASI PABRIK BUKTI PEMERINTAH GAGAL MENGATASI KESENJANGAN UPAH
Media Name tirto.id
Pub. Date 19 November 2019
Page/URL https://tirto.id/relokasi-pabrik-bukti-pemerintah-gagal-mengatasi-kese njangan-upah-elVM
Media Type Pers Online
Sentiment Negative
Puluhan industri padat karya merelokasi pabriknya dari Banten dan Jawa Barat
karena terbebani tingginya upah.
Sejumlah perusahaan padat karya di Banten, termasuk produsen sepatu dan alas
kaki lain, merelokasi pabrik ke Jawa Tengah. Asosiasi Persepatuan Indonesia
(Aprisindo) menyebut ada 25 perusahaan yang melakukan itu bulan lalu.
Direktur Eksekutif Aprisindo Firman Bakri Anom mengatakan salah satu alasannya
adalah angka upah minimum yang terlampau tinggi. Nominalnya juga akan naik
tahun depan.
"UMK (upah minimum kabupaten/kota) naik bikin tidak kompetitif. Maka industri cari
daerah [lain] agar tetap kompetitif," kata Firman kepada reporter Tirto , Senin
(18/11/2019).
Kompetisi yang Firman maksud tidak hanya di antara produsen dalam negeri saja,
tapi juga perusahaan dari negara ASEAN lain seperti Vietnam dan Kamboja.
Page 86 of 102.