Page 97 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 NOVEMBER 2019
P. 97
Dalam upaya menekan pentingnya pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya
manusia (SDM) kompeten, Pemerintah Republik Kyrgyzstan telah mengeluarkan
kebijakan terkait optimalisasi pendidikan professional serta pengembangan SDM.
"Ini merupakan kunjungan pertama dari Delegasi Kirgizstan, dan tentu kita sangat
menyambut baik atas kunjungan ini. Karena, nantinya kita bisa saling berbagi
informasi satu sama lain terkait pengembangan pelatihan vokasi dari kedua negara,"
ungkap Surya.
Dikemukakannya, saat ini Kirgizstan dihadapkan pada persoalan mengenai Strategi
Pengembangan Pendidikan Nasional. Sistem TVET (Technical and Vocational
Education Training) yang ada di Kirgizstan, masih belum memenuhi persyaratan,
untuk menghasilkan tenaga kerja profesional dan memiliki kompetensi.
"Maka dari itu, kita paparkan mengenai implementasi konsep TVET yang telah kita
jalankan sampai saat ini, yang pada akhirnya nanti akan menghasilkan suatu output
berupa sertifikasi atau pengakuan kompetensi bagi mereka yang telah kompeten di
bidangnya masing-masing," jelasnya.
Dalam kunjungan itu, Delegasi Kirgizstan akan berada di Indonesia dan melakukan
studi banding dari tanggal 17 - 23 November 2019, dipimpin Deputy Head of the
Departement of Education, Culture and Sports dan didampingi 13 pejabat senior
Kirgizstan dari perwakilan pemerintah, sektor swasta, akademisi dan lembaga
pelatihan vokasi.
Page 96 of 102.