Page 161 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2021
P. 161

Ringkasan

              Terkait dengan mudik pada 2021, pada prinsipnya pemerintah melalui Kementerian Perhubungan
              tidak  melarang.  Menteri  Perhubungan  (Menhub)  Budi  Karya  Sumadi  mengatakan  bahwa
              pemerintah tidak melarang masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran 2021. Meski
              mengizinkan adanya mudik Lebaran 2021 tetapi pemerintah telah menyepakati serta merevisi
              cuti bersama 2021. Revisi cuti bersama ini dilakukan untuk menekan angka penularan COVID-
              19 di Indonesia. Kesepakatan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri
              Agama (Menag), Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
              dan Reformasi Birokrasi (Menteri PANRB) Nomor 281 Tahun 2021, Nomor 1 Tahun 2021, Nomor
              1 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Keputusan Bersama Menag, Menaker, Menteri PANRB
              Nomor 642 Tahun 2020, Nomor 4 Tahun 2020, Nomor 4 tahun 2020 Tentang Hari Libur Nasional
              dan Cuti Bersama Tahun 2021.



              PERATURAN & SYARAT MUDIK LEBARAN 2021 MENURUT MENHUB

              Terkait dengan mudik pada 2021, pada prinsipnya pemerintah melalui Kementerian Perhubungan
              tidak melarang.

              Menteri  Perhubungan  (Menhub)  Budi  Karya  Sumadi  mengatakan  bahwa  pemerintah  tidak
              melarang masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran 2021.

              "Terkait  dengan  mudik  pada  2021,  pada  prinsipnya  pemerintah  melalui  Kementerian
              Perhubungan  tidak  melarang,"  kata  Menhub  Budi  Karya  dalam  Rapat  Kerja  (Raker)  dengan
              Komisi V DPR RI di Jakarta, melansit  Antara.

              Menhub mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi dan sinergi bersama Gugus Tugas
              COVID-19  dengan  melakukan  pengetatan  dan      tracing    terhadap  masyarakat  yang  akan
              melakukan perjalanan mudik.

              Meskipun pemerintah melalui Menhub memperbolehkan mudik Lebaran 2021 tetapi tetap ada
              beberapa  persyaratan  yang harus dipatuhi oleh para pemudik, seperti,  - Pemerintah akan
              mempersingkat masa berlaku alat skrining COVID-19, seperti GeNose, rapid test, atau PCR test.

              -Pemudik  diwajibkan  untuk  mematuhi  protokol  kesehatan  dengan  ketat.  Seperti  memakai
              masker,  hingga  menjaga  jarak,  melakukan  pemberlakuan  pembatasan  penumpang  dan
              pengaturan jadwal layanan serta melakukan desinfeksi terhadap prasarana dan sarana.

              Budi  Karya  menambahkan,  Kemenhub  juga  mengeluarkan  tujuh  kebijakan  penyelenggaraan
              angkutan Lebaran, yaitu,

              1. Terus mensosialisasikan protokol kesehatan secara ketat mulai dari tempat keberangkatan,
              selama perjalanan, sampai di tempat kedatangan.

              2. Menjamin ketersediaan layanan transportasi darat, laut, udara.

              3. Memastikan kelaikan sarana dan prasarana transportasi.

              4. Meningkatkan ketertiban dan keamanan pada simpul-simpul transportasi.

              5. Melaksanakan koordinasi intensif dengan pemangku kepentingan antara lain Korlantas POLRI,
              PU,  Jasa  Marga,  pemda,  hingga  operator  jasa  transportasi  dengan  membentuk  posko-posko
              bersama.




                                                           160
   156   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166