Page 219 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2021
P. 219
Judul Kadisnaker Ditugaskan Kawal Implementasi UU Ciptaker
Nama Media Analisa Daily
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg1
Jurnalis ANT
Tanggal 2021-03-18 09:26:16
Ukuran 104x121mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 6.656.000
News Value Rp 66.560.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Jajaran kepala dinas ketenagakerjaan di seluruh Indonesia mendapatkan amanah dan tugas
tambahan yang cukup berat. Tugas dimaksud yakni mengawal implementasi Undang-Undang
(UU) Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker) dan aturan turunannya. Tugas tersebut
disampaikan Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah pada saat melakukan Rapat Koordinasi
dengan Kadisnaker seluruh Indonesia secara virtual di Jakarta. Rabu (17/3).
KADISNAKER DITUGASKAN KAWAL IMPLEMENTASI UU CIPTAKER
Jajaran kepala dinas ketenagakerjaan di seluruh Indonesia mendapatkan amanah dan tugas
tambahan yang cukup berat. Tugas dimaksud yakni mengawal implementasi Undang-Undang
(UU) Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker) dan aturan turunannya.
Tugas tersebut disampaikan Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah pada saat melakukan
Rapat Koordinasi dengan Kadisnaker seluruh Indonesia secara virtual di Jakarta. Rabu (17/3).
"Untuk itu. diperlukan adanya kesepahaman, sinergi, dan kerja keras seluruh elemen bangsa,
khususnya aparatur pemerintah baik di tingkat pusat ataupun daerah dalam mengawal
pelaksanaan ketentuan UU Cipta Kerja dan peraturan pelaksanaannya," kata Menaker Ida.
Menurut keterangan resmi Kementerian Ketenagakerjaan yang diterima di Jakarta pada Rabu
(17/3), Menaker menegaskan bahwa Undang-Undang Nomor I I Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
dan peraturan pelaksanaannya memiliki cita-cita dan tujuan mulia yaitu penciptaan lapangan
pekerjaan yang seluas-luasnya serta meningkatkan kualitas pelindungan bagi pekerja.
Karena itu dalam pelaksanaannya Ida meminta seluruh elemen bangsa khususnya para kepala
dinas yang mengurus masalah ketenagakerjaan melakukan kolaborasi dan sinergi.
Ida mengharapkan bentuk kolaborasi dan sinergi yang selalu mengedepankan kekuatan dialog
dalam menampung aspirasi pemangku kepentingan (stakeholder) dan memberikan pemahaman
yang positif kepada stakeholder mengenai UU Cipta Kerja khususnya klaster ketenagakerjaan.
Selain itu dia meminta para Kadisnaker berkoordinasi dengan institusi terkait di daerah masing-
masing dan mendukung serta berkontribusi dalam aktivitas komunikasi publik terkait UU itu
terutama klaster ketenagakerjaan.
218