Page 402 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 DESEMBER 2021
P. 402
Oleh karena itu, Mereka meminta agar Gubernur dapat melakukan revisi terhadap Surat
Keputusan tentang UMK Batam tersebut.
Dalam kesempatan itu, Panglima Garda Metal, Suprapto juga menambahkan agar Gubernur Kepri
dapat menggunakan hak diskresi yaitu kebebasan mengambil keputusan sendiri dalam setiap
situasi yang dihadapi untuk merevisi UMK Batam tahun 2022.
“Jika Gubernur tidak bisa merevisi, tapi bisa menggunakan hak diskresi untuk mengembalikan
rekomendasi dari kota tentang UMK Batam,” ujarnya.
Mereka meminta agar UMK 2022 bisa naik 3,27 persen atau naik sekitar Rp 114 ribu. Saat ini
UMK Batam ditetapkan naik sekitar Rp 35 ribu atau naik 0,85 persen.
“Permintaan kami sederhana, UMK naik 3,27 persen sesuai PP 78 tahun 2015, tetapi sekarang
ada PP 36 tahun 2021 malah membuat kami hancur lebur,” katanya.
Buruh juga meminta Gubernur Kepri mencabut kasasi dan mematuhi putusan PTUN
Tanjungpinang dan PTUN Medan tentang UMP Kepri dan UMK Batam tahun 2022.
401

