Page 60 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 60

Erick menjelaskan skema pemberian BLT itu ditujukan bagi pekerja non PNS dan BUMN yang
              aktif terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran di bawah Rp 150 ribu per bulan atau setara
              gaji di bawah Rp 5 juta per bulan.

              Juru  Bicara  dan  Ketua  Tim  Pakar  Satuan  Tugas  Penanganan  Covid-19,  Wiku  Adisasmito,
              membenarkan lembaganya turut memberi masukan dalam pembahasan tersebut. Namun, belum
              ada keputusan yang diambil terkait rencana pelonggaran syarat dokumen hasil rapid dan hasil
              polymerase chain reaction (PCR) alias swab tersebut.

              "Seharusnya ada kebijakan pengganti jika syarat itu ditiadakan," ujarnya kepada Tempo, Rabu
              5 Agustus 2020.

              Direktur Jenderal Perhubungan Udara  Kementerian Perhubungan  , Novie Riyanto, mengatakan
              pelonggaran  syarat  tes  tergantung  keputusan  Satgas  Covid-19  dan  Kementerian  Kesehatan.
              Namun, meski menolak merincikan, dia mengaku sudah menyiapkan skenario pengganti untuk
              memastikan standar kebersihan dan keamanan penerbangan tetap ketat.
              di sini  5. Selain Subsidi Gaji, Pemerintah Siapkan Bantuan Ini  Menteri Keuangan RI Sri Mulyani
              mengatakan pemerintah sedang mengkaji untuk memberi  subsidi gaji  kepada 13 juta pekerja,
              dengan anggaran diperkirakan sebesar Rp 31,2 triliun. Pekerja yang disasar adalah yang bergaji
              di  bawah  Rp  5  juta,  dan  mengalami  pengurangan  pendapatan  akibat  pandemi  virus  Corona
              (Covid-19).

              Selain  bantuan gaji  bagi pekerja ini, menurut Sri Mulyani, pemerintah juga menambah program
              dan  durasi  penerimaan  bantuan  sosial  (bansos).  Hal  itu  dilakukan  seiring  belum  pulihnya
              perekonomian dan meningkatnya ketidakpastian akibat pandemi Covid-19.

              Ani, sapaan akrabnya, mengatakan penambahan program dan periode pemberian bansos juga
              bertujuan mendorong  konsumsi  masyarakat. Sebab, berdasarkan data Badan Pusat Statistik,
              komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga mengalami kontraksi sangat dalam pada kuartal
              II/2020, yaitu minus 5,5 persen. Adapun,  pertumbuhan ekonomi  kuartal II/2020 anjlok hingga
              minus 5,3 persen.

              Beberapa program jaring pengaman sosial yang bakal dieksekusi pemerintah dalam waktu dekat,
              antara lain tambahan  bansos  untuk penerima Program Keluarga Harapan (PKH) berupa beras
              5kg  dengan  anggaran  sebesar  Rp  4,6  triliun  yang  akan  diberikan  untuk  10  juta  masyrakat.
              "Pemerintah  juga  menyiapkan  bantuan  tunai  sebesar  Rp500  ribu  untuk  10  juta  penerima.
              Anggarannya sekitar Rp5 triliun dan akan dibayarkan Agustus," kata Sri Mulyani dalam konferensi
              pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) secara virtual, Rabu 5 Agustus 2020 kemarin.

























                                                           59
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65