Page 59 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 59
berinvestasi di saham hingga pemerintah bakal menambah program dan durasi penerimaan
bansos selain bantuan gaji.
Selain itu ada juga soal total penabung saham di capital market baru sekitar 3 juta orang atawa
kurang dari 1 persen, Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan soal bantuan gaji tambahan
kepada pekerja hingga Pemerintah masih berupaya merealisasikan wacana penghapusan tes
kesehatan dari daftar persyaratan terbang.
Keenam topik tersebut paling banyak menyedot perhatian pembaca di kanal Bisnis. Berikut
selengkapnya lima berita bisnis yang trending tersebut: 1. Milenial Punya Tabungan Rp 5 Juta
Sebaiknya Diinvestasikan ke Saham Apa? Kelompok milenial yang memiliki tabungan atau uang
dingin yang tak digunakan sekitar Rp 5 juta sudah bisa mulai berinvestasi di pasar saham .
Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Patria Sjahrir menyarankan modal ini
dibenamkan lebih dulu ke saham perusahaan-perusahaan besar atau blue chip yang
portofolionya sudah moncer.
"Menurut saya, beli saja saham blue chip dari perusahaan yang sering Anda pakai. Misalnya
kalau telepon pakai provider apa, Telkomsel atau XL atau lainnya saya tidak bisa sebut, ya
tanamkan di sana," kata Pandu dalam diskusi virtual dengan IDN Times, Kamis, 6 Agustus 2020.
Selain perusahaan telekomunikasi, milenial bisa melakukan investasi dengan menempatkan
dananya di perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang kuliner atau transportasi. Bisa juga,
tutur dia, di perusahaan yang memproduksi emas.
Namun, kata Pandu, milenial harus lebih dulu melihat laporan keuangan perusahaan sebelum
menanam modal. "Dilihat, kalau ada pandemi bisa bertahan atau tidak," ujarnya.
Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Patria Sjahrir mengungkapkan jumlah
masyarakat di Indonesia yang menginvestasikan dananya di pasar saham masih sangat kecil.
Saat ini, total penabung saham di capital market baru sekitar 3 juta orang atawa kurang dari 1
persen.
"Lebih banyak orang Indonesia punya HP daripada beli saham," tutur Pandu dalam diskusi virtual
bersama IDN Times, Kamis, 6 Agustus 2020.
Pandu mengungkapkan, angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan jumlah nasabah di
Amerika Serikat yang menginvestasikan dananya di pasar modal. Di Negara Abang Sam itu, satu
dari empat orang sudah mengantongi tabungan saham.
Padahal, menurut dia, idealnya di Indonesia dengan jumlah penduduk yang mencapai 267 juta
jiwa, angka penabung saham sudah mencapai 10 persen. Pandu tidak menjelaskan rincian alasan
rendahnya jumlah masyarakat yang membenamkan duitnya di pasar saham.
3. Erick Thohir: Gaji Tambahan untuk Pekerja Rp 600 Ribu per Bulan Cair September Menteri
BUMN, sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi
Nasional, Erick Thohir menjelaskan soal bantuan gaji tambahan kepada pekerja dengan
pendapatan tertentu dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai ( BLT ).
"Program stimulus ini sedang difinalisasi agar bisa dijalankan oleh Kementerian Ketenagakerjaan
di bulan September 2020 ini," kata Erick Thohir melalui keterangan tertulis, Kamis, 9 Agustus
2020.
Adapun pemerintah akan menyiapkan bantuan tersebut senilai Rp 31,2 triliun untuk disebarkan
kepada sekitar 13 juta pekerja berpenghasilan di bawah Rp 5 juta. Nilai bantuan yang akan
diberikan sebesar Rp 600 ribu per bulan selama masa 4 bulan.
58