Page 70 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 70

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) meyakini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
              bakal menangguhkan penetapan kenaikan UMP pekerja di Ibu Kota.
              Presiden  KSPI  Said  Iqbal  mengatakan  konfederasi  sebelumnya  sudah  melakukan  komunikasi
              dengan Anies terkait dengan hal tersebut serta akan menyerahkan legal opinion kepada Pemprov
              DKI Jakarta.

              "Kami  berkeyakinan  Gubernur  Anies  akan  menangguhkan  penetapan  UMP.  Anies  akan
              mempertimbangkan hal itu. Kami membuat legal opinion dan akan diserahkan hari ini," ujar Said
              ketika dihubungi Bisnis, Senin (29/11).

              Dalam PP No. 36/2021 tentang Pengupahan, jelas Iqbal, penetapan UMP merupakan kebijakan
              strategis. Sementara itu, dalam amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menetapkan UU
              No. 11/2020 tentang Cipta Kerja (Kerja) inkonstitusional bersyarat, setiap kebijakan strategis
              wajib ditangguhkan.

              Penangguhan dilakukan dalam waktu maksimal 2 tahun sembari dilakukan perbaikan terhadap
              syarat  formil.  Apabila  tidak  dilakukan  perbaikan,  maka  beleid  tersebut  akan  dinyatakan
              inkonstitusional secara permanen.

              Pada  Jumat  (26/11),  Organisasi  Pekerja  Seluruh  Indonesia  (OPSI)  meminta  pemerintah
              menunda implementasi kebijakan upah minimum atau UM 2022, menyusul keputusan Mahkamah
              Konstitusi (MK) terkait UU Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja. MK mengamanatkan pemerintah
              untuk menangguhkan segala kebijakan yang bersifat strategis dan berdampak luas, lantaran UU
              Cipta Kerja bertentangan dengan konstitusi.

              Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Timboel Siregar mengatakan,
              pemerintah mesti menjalankan amanat MK untuk meredam rencana mogok nasional yang telah
              disiapkan  oleh  serikat  pekerja.  Timboel  mencontohkan,  pemerintah  dapat  memulai  dengan
              menunda pemberlakuan upah minimum yang telah ditetapkan pekan lalu.
              '"Upah minimum itu kan program strategis nasional, maka dia bagian dari kebijakan strategis
              yang mesti ditangguhkan dulu sampai ada pembicaraan lebih lanjut bersama serikat pekerja,"
              kata Timboel melalui sambungan tele-pon, Jumat (26/11).

              Dia  berharap  pemerintah  bersedia  untuk  menjalankan  amanat  MK  itu  dan  menangguhkan
              sejumlah kebijakan strategis dan berdampak luas kepada masyarakat. Menurutnya, buruh bakal
              mengurungkan rencana mogok nasional apabila pemerintah menangguhkan sejumlah isu sensitif
              terkait ketenagakerjaan di akhir tahun ini.

              "Kami harapkan demonstrasi mogok yang akan dirancang karena menolak upah minimum bisa
              turun tensinya. Artinya, kami minta pemerintah yang proaktif karena pemerintah yang diminta
              untuk menjalankan keputusan itu dengan melibatkan pekerja," katanya.

              INSTRUKSI PELAKSANAAN

              Di  sisi  lain,  Menteri  Koordinator  Bidang  Perekonomian  Airlangga  Hartarto  mengungkapkan
              Kementerian  Dalam  Negeri  akan  menerbitkan  instruksi  bagi  para  kepala  daerah  terkait
              pelaksanaan  aturan-aturan  dalam  Undang-Undang  Cipta  Kerja  pasca-terbitnya  putusan
              Mahkamah Konstitusi terkait regulasi tersebut.

              Pemerintah  menyatakan  bahwa  UU  Cipta  Kerja  tetap  berlaku.  Meskipun  begitu,  terdapat
              sejumlah ketentuan dalam putusan MK, di antaranya menyangkut larangan penerbitan aturan
              baru yang berkaitan dengan UU Cipta Kerja.



                                                           69
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75