Page 129 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JANUARI 2022
P. 129
Dinas Ketenagakerjaan Kota Balikpapan, Ani Mufidah kepada wartawan, usai Coffee Morning di
Aula Kantor Pemkot, Senin (3/1).
Besaran Upah Minimum Kota (UMK) Kota Balikpapan telah ditetapkan menjadi Rp 3.118.397,22
pada tahun 2022 ini. Besaran UMK di Kota Balikpapan tercatat mengalami kenaikan sebesar Rp
49 ribu, dari besaran UMK tahun 2021 yang dipatok sebesar Rp 3,069,315.
Kenaikan UMK Kota Balikpapan tersebut, lanjut Ani, sudah ditetapkan melalui Keputusan
Gubernur Kalimantan Timur Nomor 561/K.595/2021 tentang Penetapan Upah Minimum Kota
Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022.
Ia menjelaskan, namun jika nanti ada perusahaan menengah ke atas tidak membayar sesuai
dengan UMK Kota Balikpapan, maka ada sanksi yang akan diberikan salah satunya yakni sanksi
pidana. Sesuai dengan PP 36 Tahun 2021.
"Jadi yang berhak memberikan sanksi kepada perusahaan menengah ke atas yang tidak
memberikan gaji sesuai dengan UMK kota Balikpapan itu, adalah pengawas ketenagakerjaan.
Namun bisa saja saat akan diberikan sanksi akan melibatkan yang lain," terangnya.
Sementara itu, lanjut Ani, bagi pengusaha yang telah membayar upah lebih tinggi dari ketentuan
upah minimum dilarang menurunkan atau mengurangi upah yang telah diberikan.
"Dengan telah dilaksanakannya upah minimum tersebut, maka pembayaran iuran BPJS
Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan agar disesuaikan dengan upah yang baru.
Pengusaha melanggar ketentuan membayar upah lebih rendah dari ketentuan upah minimum
dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan," pungkasnya.
(MAULANA/KPFM).
128