Page 231 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 JANUARI 2022
P. 231

"Pemda  DKI  tentu  berusaha  yang  terbaik  untuk  rakyatnya  dengan  menggunakan  asumsi
              tertinggi," ujar Nina saat dihubungi Jumat (31/12/21) Nina melihat kontroversi ini terjadi lantaran
              terdapat area abu-abu dalam PP nomor 36 tahun 2021 terkait persoalan waktu yang belum
              secara jelas apabila melewati tanggal yang telah ditetapkan.

              Nina menyebut perlu ada perbaikan dalam mencari jalan keluar antara pemerintah daerah dan
              swasta dalam menentukan UMP.

              Nina mengatakan pemerintah pusat perlu memberikan ruang revisi dalam penentuan upah yang
              dinamis dan mengikuti situasi yang tengah terjadi.

              Menurut Nina, ketentuan upah seharusnya mengikuti pertumbuhan ekonomi dan kondisi yang
              saat ini terjadi, baik saat negatif maupun positif.

              "Dalam  PP  nomor  36  tahun  2021  tidak  ada  tertulis  apabila  lewat  tenggat  waktu  apakah
              dibatalkan, makanya bisa dibawa ke pengadilan kalau keberatan," ungkap Nina.

              Nina  menilai  para  pengusaha  saat  ini  amat  bergantung  terhadap  penanganan  pandemi  dari
              sektor kesehatan.

              Kenaikan kasus yang berimplikasi pada pembatasan aktivitas akan membuat kondisi perusahaan
              kembali tertekan yang berdampak pada kesejahteraan pekerja.

              "Ini jadi momentum perbaikan dalam peraturan, harus ada ruang untuk revisi sesuai dengan
              kondisi aktual. Kalau kasus (Covid-19) naik, toko atau pabrik pada tutup, perlu direvisi, kalau
              tidak pengusaha akan mengambil opsi merumahkan para pekerja karena tak sanggup membayar
              upah," pungkas Nina.











































                                                           230
   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235   236