Page 262 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2021

Judul Alasan Mengapa UMP 2022 di Pulau Jawa Rata-rata Rendah
Nama Media kompas.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/24/190500465/alasan-
mengapa-ump-2022-di-pulau-jawa-rata-rata-rendah
Jurnalis Luthfia Ayu Azanella
Tanggal 2021-11-24 19:05:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Anwar Sanusi (Sekjen Kemenaker) UMP di Jawa tergolong rendah saat ini bahkan di
tahun-tahun sebelumnya, karena yang digunakan sebagai dasar menghitung ( baseline ) adalah
upah minimum tahun sebelumnya yang dimulai sejak diberlakukan PP Nomor 78 Tahun 2015
dengan menggunakan formula penetapan UM (Upah Minimum)

neutral - Anwar Sanusi (Sekjen Kemenaker) Secara umum memang KHL di wilayah Jawa lebih
rendah dibanding wilayah lain. Hal ini disebabkan hasil survei KHL di Jawa umumnya memang
lebih rendah dari wilayah lain

neutral - Anwar Sanusi (Sekjen Kemenaker) Sepertinya tidak (selalu lebih rendah), karena
tentunya akan disarikan pada pertumbuhan ekonomi atau inflasi

Ringkasan
Sebanyak 33 provinsi di Indonesia diketahui telah mengumumkan besaran upah minimum
provinsi (UMP) 2022. Hasilnya, terkecuali DKI Jakarta dan Banten, upah minimum di sejumlah
besar provinsi di pulau Jawa mempunyai upah yang relatif rendah dibandingkan dengan provinsi-
provinsi lainnya di Indonesia. Contohnya, 4 dari 6 provinsi di pulau Jawa memiliki UMP 2022
pada kisaran Rp 1,8 juta. Sementara UMP 2022 di provinsi lainnya di luar Jawa sudah mencapai
angka Rp 2-3 jutaan.

ALASAN MENGAPA UMP 2022 DI PULAU JAWA RATA-RATA RENDAH

Sebanyak 33 provinsi di Indonesia diketahui telah mengumumkan besaran upah minimum
provinsi (UMP) 2022.

Hasilnya, terkecuali DKI Jakarta dan Banten, upah minimum di sejumlah besar provinsi di pulau
Jawa mempunyai upah yang relatif rendah dibandingkan dengan provinsi-provinsi lainnya di
Indonesia.
261