Page 22 - Buku PKN new
P. 22
D. Fungsi dan Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sekolah seyogianya
dikembangkan sebagai pusat pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik sepanjang hayat, yang mampu memberi keteladanan,
membangun kemauan dan mengembangkan kreativitas peserta didik
dalam proses pembelajaran yang demokratis dan bertanggung jawab.
Secara kurikuler pendidikan kewaeganegaraan harus menjadi wahana
psikologis-pedagogis yang paling utama. Melalui pendidikan
kewarganegaraan sekolah perlu dikembangkan sebagai pusat
pengembangan wawasan, sikap, dan keterampilan hidup dalam
kehidupan demokratis.
Jika dirunut secara yuridis ada beberapa ketentuan perundang-
undangan yang mengandung amanat tersebut, yaitu sebagai berikut :
1. Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia dan
Perubahannya khususnya alinea ke-4 yang menyatakan bahwa
pembentukan Pemerintah Negara Indonesia dimaksudkan untuk :
“......melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban
dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan
Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia,
yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia
yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhan Yang
Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN 17