Page 124 - Filsafat Illmu dan Rekonstruksi Teori - Markani
P. 124
sangat penting dipilih, dipertimbangkan dan ditetapkan
sebelum membuat kebijakan-kebijakan dan menjalankan
menjadi kegiatan teknis dalam sistem TVET. Asumsi yang valid
dan reliabel membuat program TVET mencapai sasaran yang
diinginkan. Delapan asumsi yang dipakai dalam
pengembangan program TVET, yaitu :
a. TVET diharapkan memerankan fungsi sosial, budaya,
teknologi, lingkungan dan ekonomi dalam memberi
layanan dan proses produksi.
b. Pengembangan karir jangka panjang ditekankan lebih
dari sekedar fokus memasuki level pekerjaan
c. Skill pengembangan karir merupakan bagian dari skill
menempuh kehdupan secara utuh
d. TVET bersifat dinamis terhadap perubahan sosial di
tempat kerja, rumah dan masyarakat
e. TVET semakin eksis berbasis pengetahuan dengan
semakin intens melakukan pengembangan skill belajar
f. Spesialisasi pekerjaan menjadi semakin berkurang
karena perubahan pekerjaan berdinamika tinggi
g. TVET harus menuju keberhasilan pembangunan
ekonomi, teknologi, lingkungan, sosial budaya jangka
panjang bukan sesuatu yang sempit dan jangka
pendek.
h. Pemerintah mendukung dan memfasilitasi secara
penuh pengembanan TVET
Kedelapan asumsi tersebut sangat penting untuk
diperhatikan dan diterapkan dalam pengembangan kbijakan
program-program TVET. Para praktisi TVET harus memahami
dengan baik asumsi-asumsi, toeri dan filosofi TVET dalam
115
Filsafat Ilmu & Rekonstruksi Teori