Page 30 - PANDUAN_PRAKTIKUM_MIKROBIOLOGI 2022-2
P. 30
3. Teknik-teknik Isolasi atau Penanaman Mikroba
Untuk menanam suatu mikroba perlu diperhatikan faktor-
faktor nutrisi serta kebutuhan akan oksigen (gas, O 2 atau udara). Cara
menumbuhkan mikroba yang anaerob sangat berbeda dengan yang
aerob. Mengisolasi suatu mikroba ialah memisahkan mikroba
tersebut dari lingkungannya di alam dan menumbuhkannya sebagai
biakan murni dalam medium buatan. Untuk isolasi harus diketahui
cara-cara menanam dan menumbuhkan mikroba pada medium biakan
serta syarat-syarat lain untuk pertumbuhannya (Jutono dkk, 1980).
Mikroba jarang terdapat di alam dalam keadaan murni.
Kebanyakan merupakan campuran bermacam-macam spesies
mikroba. Macam-macam cara mengisolasi dan menanam mikrobia
adalah : 1). Spread plate method (cara tebar/sebar), 2). Streak
platemethod (cara gores), 3). Pour plate method (cara tabur).
a. Spread PlateMethod (Cara Tebar/Sebar)
Teknik spread plate merupakan teknik isolasi mikroba
dengan cara menginokulasi kultur mikroba secara pulasan/sebaran di
permukaan media agar yang telah memadat.
Metode ini dilakukan dengan mengencerkan biakan kultur
mikroba. Karena konsentrasi sel-sel mikroba pada umumnya tidak
diketahui, maka pengenceran perlu dilakukan beberapa tahap,
sehingga sekurang-kurangnya ada satu dari pengenceran itu yang
mengandung koloni terpisah (30-300 koloni). Koloni mikrobia yang
terpisah memungkinkan koloni tersebut dapat dihitung.
Alat dan bahan:
1. Spreader/batang bengkok/batang Drigalsky
2. Pipet volume, lampu bunsen
3. Media NA dalam cawan petri
4. Kultur murni bakteri
5. Larutan pengencer (BPW atau NaCl fisiologis 0,9%)
Cara kerja:
29