Page 18 - BULETIN 1202
P. 18

BULETIN            Parlementaria                                 dalam undang-undang,” ujar Hetifah.



            Komisi X Uji Publik
    KOMISI X • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA  RUU Pendidikan    UU yang sempurna, sanksi atas
                                                                                Di sisi lain, agar dapat menjadi
                                                                             pelanggaran kewajiban patut dibahas
                                                                             dalam proses penyusunan RUU
                                                                             Pendidikan dan Layanan Psikologi,
            dan Layanan
                                                                             agar sesuai dengan ketetapan yang
                                                                             dapat menjadi sanksi administratif
                                                                             atau sanksi pidana di KUHP. “Ketika
            Psikologi di
                                                                             hal tersebut dilanggar, maka akan
                                                                             bersifat administratif. Kecuali jika
            Universitas Sebelas                                              ada sanksi. Sanksinya memang
                                                                             terjadi pelanggaran-pelanggaran
                                                                             yang sifatnya pidana, tentu kita
            Maret                                                            mempunyai KUHP. Misalnya ada
                                                                             penipuan atau penyalahgunaan,
                                                                             karena layanan psikologi hanya bisa
                                                                             digunakan oleh psikolog sesuai dengan




                     omisi X DPR RI
                     melaksanakan uji publik
                     Rancangan Undang-
            K Undang (RUU) Pendidikan
            dan Layanan Psikologi di Universitas
            Sebelas Maret (UNS), Solo, Jawa
            Tengah. Dalam kunjungan yang
            dipimpin Wakil Ketua Komisi X
            DPR RI Hetifah Sjeifudian ini, Tim
            Kunjungan Kerja Spesifik Komisi X
            DPR RI menggelar diskusi dengan
            sivitas akademika dan mahasiswa
            Universitas Sebelas Maret dengan
            tujuan untuk mengemukakan
            harapan dan optimisme lahirnya UU
            yang akan menjadi payung hukum di
            bidang psikologi di Indonesia.
                “Setelah kita berdialog dengan   Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjeifudian (tengah). Foto: Munchen/nvl
            berbagai pihak, kami semakin yakin
            bahwa pengaturan yang terkait   Salah satu masalah yang paling   kewenangannya,” tukas politisi Partai
            dengan pendidikan dan layanan   disoroti adalah terbatasnya jumlah   Golkar tersebut.
            psikologi ini memang sangat penting   psikolog yang kompeten sehingga    “Dengan RUU ini tentu saja
            dan mendesak, mengingat situasi   dapat mengakibatkan kerugian bagi   perlindungan bagi profesi psikolog dan
            di masyarakat yang begitu cepat    masyarakat. “Jumlah psikolog kita yang   juga klien serta masyarakat luas betul-
            berubah. Banyak hal yang harus   memiliki kompetensi sesuai dengan   betul diperkuat. Serta layanan yang
            dipersiapkan, dicegah, ataupun    yang diharapkan, masih sangat terbatas.   diberikan menjadi lebih mudah dan
            diatasi saat terjadi masalah yang   Banyak sekali temuan permasalahan   aksesnya juga lebih baik. Sehingga tidak
            terkait dengan psikologi,” tutur Hetifah   dalam hal pendidikan dan pelayanan.   ada lagi perasaan malu saat hendak
            saat membuka diskusi di Kampus   Mungkin pihak-pihak yang melakukan   ke psikolog atau pemikiran mengenai
            UNS, Solo, Jateng, Jumat (27/5).  pelayanan psikologi, bukan psikolog   mahalnya biaya layanan psikolog.
                Komisi X DPR RI menerima    yang benar-benar bisa diandalkan. Hal   Jadi, segala yang dibutuhkan untuk
            banyak masukan dan informasi    tersebut tentu saja akan merugikan   kesejahteraan psikolog dan masyarakat
            mengenai psikologi di lapangan.   masyarakat. Dan semua ini kita atur di   bisa terpenuhi.” tutup Hetifah.   mcn/sf


            18   Nomor 1202/II/VI/2022  •  Juni 2022
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23