Page 5 - BULETIN 1153
P. 5
DPR: Indonesia Mitra Penting
KOMISI I • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Uni Eropa menyampaikan apresiasi atas bantuan
Uni Eropa ke negara-negara Asia
Tenggara termasuk Indonesia untuk
mengatasi pandemi Covid-19,” ujar
Meutya saat menerima Courtesy Call
delegasi Uni Eropa di Gedung DPR RI,
Senayan, Jakarta, Rabu (2/6).
Politisi F-Golkar ini mengapresiasi
peran Uni Eropa sebagai kontributor
utama untuk Vaksin Covid-19 COVAX
dan berkontribusi lebih dari 2,2
miliar euro untuk inisiatif global yang
memimpin upaya mengamankan akses
yang adil ke vaksin Covid-19 yang
aman dan efektif bagi negara-negara
berpendapatan rendah dan menengah.
“Kerja sama dan kemitraan dalam
pengadaan vaksin di tengah pandemi
Covid-19 merupakan keharusan bagi
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid saat menerima kunjungan delegasi Uni Eropa. Foto: Mentari/nvl
kedua belah pihak untuk memastikan
semua penduduk menerima vaksinasi
etua Komisi I DPR RI Meutya andalan Indonesia, seperti batu bara tanpa pengecualian,” katanya. Meutya
Hafid membahas hubungan dan minyak sawit. pun meminta Uni Eropa memberikan
Indonesia–Uni Eropa Meutya menyambut baik prinsip- akses yang adil bagi produk sawit
K yang telah terjalin selama prinsip kebijakan Uni Eropa, di Indonesia yang selama ini mendapat
lebih dari tiga puluh tahun, utamanya antaranya security, prosperity, perlakuan diskriminasi di Uni Eropa.
kerja sama dalam bidang ekonomi dan sustainability. “Kami juga Kedua belah pihak menyepakati
dengan delegasi Uni Eropa dipimpin bahwa perundingan Indonesia-EFTA
YM Josep Borrell, Perwakilan Tinggi Comprehensive Economic Partnership
Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri Agreement (IE-CEPA) harus dituntaskan
dan Kebijakan Keamanan. Indonesia demi meningkatkan peluang kerja sama
merupakan mitra penting di kawasan ekonomi dan perdagangan. IE-CEPA
Uni Eropa, khususnya sebagai pasar KERJA SAMA DAN ini adalah kerangka kerja sama yang
potensial dan sumber bahan baku. KEMITRAAN DALAM diharapkan dapat menjadi tolok ukur
Di sisi lain, Indonesia memiliki bagi peningkatan kerja sama bilateral
kepentingan terhadap pasar dan PENGADAAN VAKSIN kedua belah pihak.
investasi dari Uni Eropa. Secara DI TENGAH PANDEMI Berkaitan dengan produk sawit
umum, neraca perdagangan Indonesia COVID-19 MERUPAKAN domestik, Josep Borell membantah
tahun 2020 mengalami surplus 21,74 KEHARUSAN BAGI anggapan bahwa Uni Eropa melarang
miliar dollar AS didukung oleh total KEDUA BELAH PIHAK produk sawit Indonesia. Menurutnya,
nilai ekspor 163,31 miliar dollar AS dan UNTUK MEMASTIKAN perlu ada dialog komprehensif
total nilai impor 141,57 miliar dollar yang melibatkan bukti ilmiah bahwa
AS. Hal ini dikarenakan faktor kinerja SEMUA PENDUDUK kepentingan ekonomi Indonesia sejalan
ekspor didukung kenaikan permintaan MENERIMA VAKSINASI dengan prinsip ramah lingkungan yang
dan harga sejumlah komoditas TANPA PENGECUALIAN dianut Uni Eropa. ann/sf
Nomor 1153/I/VI/2021 • Juni 2021 5