Page 49 - MAJALAH 197
P. 49

KUNKER






                                                                                 Banyumas. Balai tersebut bukan hanya
                                                                                 melakukan rehabilitasi Sosial terhadap
                                                                                 Korban Penyalahgunaan NAPZA saja,
                                                                                 namun juga melakukan pemberdayaan
                                                                                 masyarakat yang menjadi pasiennya.
                                                                                 Hal tersebut ditunjukkan hasil
                                                                                 kreatifitas yang mereka hasilkan,
                                                                                 bahkan sudah ada yang bisa membuka
                                                                                 usaha sendiri. 
                                                                                   Diah melihat banyak usaha kreatif
                                                                                 yang dihasilkan dan potensial bagi
                                                                                 pemberdayaan kelompok rentan. “Balai
                                                                                 rehabilitasi ini saya lihat progresnya
                                                                                 cukup signifikan. Yang dihasilkan
                                                                                 disini adalah industri kreatif yang
                                                                                 kalau dikembangkan, suatu saat dapat
                                                                                 menjadi icon Jawa Tengah,” ungkap
                                                                                 Diah. 
                                                                                   Kreatifitas itu suatu hal yang mahal.
                                                                                 Diah menekankan agar Balai “Satria”
              Komisi VIII DPR RI menyerahkan bantuan untuk penanganan korban bencana alam di Banyumas. Foto: Singgih/nvl
                                                                                 dapat mengembangkan jaringan kerja
                                                                                 sama dengan masyarakat agar bisa
              kemiskinan telah ada sejak lama dan   APRESIASI KREATIFITAS BALAI   saling mengawasi dan menjaga serta
              masih hadir di tengah-tengah kita,   SATRIA BATURRADEN             menjalankan berperan sebagai sarana
              namun gejalanya semakin meningkat   Dalam kunjungan ke Kabupaten   edukasi dan sosialisasi. “Jangan patah
              seiring dengan krisis multi dimensional   Banyumas, Wakil Ketua Komisi VIII DPR   semangat, karena ini adalah awal yang
              yang masih dihadapi oleh bangsa   RI Diah Pitaloka, juga mengapresiasi   baik bagi para teman-teman di balai
              Indonesia,” ungkapnya.           kinerja Balai “Satria” Baturraden di   rehabilitasi,” ungkapnya.  l  skr/es
                Meski demikian, politisi Fraksi
              PDI-Perjuangan ini meyakini banyak
              potensi daerah yang bisa digali di
              tengah krisis akibat pandemi. Ia
              mencontohkan di Banyumas, selama
              pandemi Covid-19, sektor peternakan
              dan pertanian semakin berkembang. 
                Pada kesempatan tersebut, Komisi
              VIII DPR RI menyerahkan berbagai
              bantuan untuk penanganan korban
              bencana alam di Banyumas berupa
              1 unit Mobil Tangki Air dari DPR RI
              dan Kementerian Sosial. Kit rapid
              test antigen sebanyak 2.000 paket,
              20.000 masker kain, 5.000 masker
              medis dan 5.000 masker medis anak
              dari DPR RI dan BNPB. 
                Selanjutnya bantuan asistensi
              rehabalitasi sosial senilai Rp15 juta
              untuk bantuan usaha sablon dan frozen
              food dari DPR RI dan Kementerian
              Sosial. Bantuan rehabilitasi Kantor
              Kementerian Agama Banyumas senilai
              Rp2,250 miliar, bantuan 100 eksemplar
              Kitab Suci Alquran, serta 50 pcs kurma.  Ketua Komisi VIII DPR RI Dyah Pitaloka saat meninjau sarana prasarana BLKI Bangka Belitung. Foto: Sofyan/nvl



                                                                           TH. 2019      EDISI 171      PARLEMENTARIA     49
                                                                          TH. 2021      EDISI 197      PARLEMENTARIA                        49
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54