Page 19 - BULETIN 1144
P. 19
BULETIN Parlementaria
KOMISI II • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
Anggota Komisi II DPR RI Komarudin Watubun ditetapkan sebagai pimpinan Panitia Khusus RUU tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 21 tahun 2001
tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua (RUU Otsus Papua). Foto: Runi/nvl
Komaruddin perkembangan serta pembangunan
yang ada di Provinsi Papua.
Azis mengatakan saat ini Pansus
Watubun Pimpin tersebut akan mempersiapkan
pembahasan penyelarasan Daftar
Inventarisasi Masalah (DIM) dengan
Pembahasan Revisi pemerintah. Hal tersebut juga
telah diamanatkan Presiden dalam
Surat Presiden kepada DPR RI. Ia
UU Otsus Papua menambahkan, pro kontra yang saat
ini terjadi, akan diselesaikan melalui
DIM tersebut.
“Poin tersebut meliputi dampak
kelanjutan proses otsus, Yang kedua,
nggota Komisi II DPR memperjuangkan RUU ini. proses pemekaran, baik kabupaten
RI Komarudin Watubun “Diharapkan RUU dalam Pansus ini kota maupun provinsi. Dan yang
akhirnya ditetapkan dapat segera diselesaikan dan mulai ketiga strategi pembangunan.
A sebagai pimpinan bekerja kepada teman-teman yang Serta keempat, strategi dalam hal
Panitia Khusus (Pansus) Rancangan mendapat kepercayaan amanah dari melakukan peningkatan kesejahteraan
Undang-Undang tentang Perubahan Fraksi untuk memimpin Pansus ini. di dalam masyarakat. Apakah
Kedua Atas UU Nomor 21 tahun 2001 Hari ini saya juga sudah menyarankan pembahasan ini memunculkan
tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi (agar Pansus) mulai bekerja,” terang kata sepakat atau tidak, ini nanti
Papua (RUU Otsus Papua). Dalam Azis di Gedung Nusantara II DPR RI, berkembang dalam DIM,” ujar politisi
rapat pemilihan yang dipimpin Wakil Senayan, Jakarta, Selasa (30/3). Fraksi Partai Golkar itu.
Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin, Selain diketuai Komarudin, RUU Mengenai isu penolakan tentang
legislator dapil Papua itu terpilih Perubahan tentang Otsus Papua otsus Papua yang berkembang di
secara aklamasi. ini juga menetapkan tiga wakilnya. sana, Azis meminta seluruh pihak
Delapan Fraksi sepakat memilih Nama-nama tersebut adalah Agung melihat dengan cermat tentang
Komarudin, hanya Fraksi PPP yang Widiantoro (F-Golkar, dapil Jawa representasi dari penolakan tersebut.
tidak hadir dan dianggap tidak Tengah IX), Yan Permenas (F-Gerindra, Penolakan itu harus dilihat dulu. Kita
memberikan suaranya. Mewakili dapil Papua), dan Marthen Douw lihat nanti yang berkembang, apakah
pimpinan, Azis mengaku lega terhadap (F-PKB, dapil Papua). Pansus ini penolakan itu bisa merepresentasikan
penetapan ini. Sebab dalam tahapan diharapkan dapat memberikan seluruh masyarakat atau hanya
rapat sebelumnya sempat terjadi sumbangsih bagi penyelesaian dan sempalan-sempalan,” tukas Pimpinan
perbedaan pandangan dalam upaya strategi terhadap pertumbuhan dan DPR RI Bidang Korpolkam itu. er/sf
18 Nomor 1144/I/IV/2021 • April 2021 Nomor 1144/I/IV/2021 • April 2021 19