Page 23 - BULETIN 1164
P. 23

Baca Teks                                                       bahwa saya harus terus menjaga
       RI      Proklamasi,                                                     dan memperjuangkan cita-cita
                                                                               kemerdekaan yang diinginkan para
      PIMPINAN - DPR  Puan Maharani                                            dapil Jawa Tengah V itu. 
                                                                               founding fathers kita dan penjuang-
                                                                               pejuang terdahulu,” kata legislator

                                                                                 “Bahwa negeri yang merdeka
                                                                               ini harus berdaulat secara politik,
                                                                               berdikari secara ekonomi dan
               Renungi Perjuangan
                                                                               berkepribadian dalam budaya
                                                                               bangsanya,” ujar Puan yang

                                                                               Prokmalasi dengan mendengarkan
               Sang Kakek                                                      mempersiapkan pembacaan Teks
                                                                               rekaman suara Bung Karno. 
                                                                                 Lebih jauh, Puan menjelaskan,
                                                                               Proklamasi adalah bukti bahwa



                       etua DPR RI Dr. (H.C)
                       Puan Maharani dipercaya
                       menjadi pembaca Teks
              K Proklamasi dalam Upacara
               Peringatan Detik-Detik Proklamasi
               Kemerdekaan RI di Istana Negara,
               Jakarta, Selasa (17/8). Menurutnya,
               tugas membaca Teks Proklamasi
               yang 76 tahun lalu dibacakan Bung
               Karno memiliki makna tersendiri
               baginya sebagai cucu Sang
               Proklamator. 
                 “Tugas ini dipercayakan kepada
               saya kan terkait posisi saya selaku
               Ketua DPR RI. Namun saya termasuk
               orang yang tidak percaya begitu
               saja akan sebuah kebetulan
               belaka, bahwa kakek saya saat itu
               yang didaulat membacakan teks
               proklamasi dan 76 tahun kemudian
               cucu perempuannya yang didaulat
               untuk membacakan teks yang
               sama,” kata Puan dalam keterangan
               persnya, Selasa (17/8). 
                 Puan bisa merasakan bagaimana
                                               Ketua DPR RI Dr.(H.C) Puan Maharani membacakan Teks Proklamasi pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi
               suasana tak menentu akibat Perang   Kemerdekaan RI, di Istana Merdeka, Jakarta. Foto: BPMI Setpres/Man
               Dunia II saat Soekarno-Hatta
               memproklamirkan Kemerdekaan     pembaca Teks Proklamasi pada    kemerdekaan bisa diraih kalau Bangsa
               RI pada 17 Agustus 1945. “Hari ini,   Upacara Peringatan Detik-Detik   Indonesia bersatu dan mempunyai
               suasana tak menentu yang sama   Proklamasi Kemerdekaan RI dalam   cita-cita bersama. “Bahwa kalau
               dirasakan dunia akibat ‘perang’   rangka HUT ke-76 RI ini.      bangsa kita bergotong royong, apapun
               melawan Covid-19 dan varian Delta,”   “Apa makna dari tugas ini, itu   bisa kita wujudkan. Proklamasi itu awal
               kata politisi PDI-Perjuangan itu.   yang terus coba saya renungi, pesan   dari proses membangun republik ini
                 Oleh karena itu, Puan mencoba   dan misi apa yang saya emban?   menjadi Indonesia Maju dan Hebat,”
               merenungi pesan di balik tugas   Satu hal yang saya resapi sejak hari   ujar mantan Menko Pembangunan
               yang diberikan kepadanya sebagai   saya dilantik sebagai Ketua DPR,   Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu.   sf


                                                                              Nomor 1164/IV/VIII/2021  •  Agustus 2021  23
   18   19   20   21   22   23   24