Page 8 - buletin 1138

BULETIN
BULETIN Parlementaria

Proyek Strategis Nasional Harus
KOMISI V • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Bermanfaat Bagi Masyarakat

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras memimpin Tim Kunker Reses Komisi V DPR RI meninjau berbagai pembangunan infrastruktur di Sulsel. Foto: Husen/man

royek-proyek strategis infrastruktur di Sulsel. “Proyek strategis proyek yang merupakan jalan nasional
nasional berupa nasional harus segera memberi asas ini walau mengalami defisit anggaran
pembangunan infrastruktur manfaat bagi masyarakat. Ini program akibat pandemi Covid-19.
P harus mampu memberi yang sudah sekian tahun, namun belum “Kemenkeu (Kementerian Keuangan)
manfaat yang besar bagi masyarakat. rampung juga, terutama proyek by pass harus prioritaskan pembayaran
Proyek infrastruktur tak boleh Mamminasata dan kereta api,” ungkap pembebasan lahan di tengah defisit
mangkrak bertahun-tahun. Pemerintah Andi Iwan. anggaran yang luar biasa,” katanya.
pusat harus memperhatikan proyek Jalan by pass yang sedang Sementara itu, mengomentari
strategis nasional ini walau di tengah dibangun ini akan menghubungkan pembangunan perluasan Bandara
pandemi Covid-19. Makassar, Maros, Sungguminasa, Sultan Hasanuddin, ia mengaku
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi dan Takalar (Mamminasata). Ini gembira dengan progresnya.
Iwan Darmawan Aras menyampaikan akan menciptakan metropolitan Apalagi, landscape bandara dibangun
ini usai menggelar pertemuan dengan baru di Sulsel, selain juga mengurai sangat indah. Bandara ini diperluas
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) kemacetan. Namun, masalah klasiknya kapasitasnya dari 7 juta penumpang per
Nurdin Abdullah beserta jajarannya, di adalah pembebasan lahan yang belum tahun menjadi 13 juta per tahun.
Makassar, Senin (15/2). Setidaknya ada rampung seluruhnya. Sudah 15 tahun “Pembangunan bandara cukup
beberapa proyek infrastruktur yang pembebasan lahan belum selesai. memuaskan dengan progres yang ada
ditinjau Tim Kunjungan Kerja Reses Andi Iwan mengaku kecewa melihat di tengah pandemi ini. Tidak terlalu
Komisi V DPR RI dan dibiayai APBN, progres pembanguan jalan by pass ini, jauh deviasinya. Masih positif. Jadi kita
seperti perluasan kapasitas Bandara karena sejak kali pertama dimulai tidak ada kekhawatiran dalam proses
Sultan Hasanuddin, jalan by pass, jalan pembangunannya masih berkutat penyelesaian kegiatan tersebut,” ujar
tol, dan pelabuhan. pada pembebasan lahan. Politisi Partai legislator daerah pemilihan (dapil)
Kunjungan Komisi V DPR ini Gerindra itu juga menyerukan agar Sulsel II itu. Ia menambahkan, tahun ini
sekaligus ingin melihat persoalan Kementerian Keuangan memberi diperkirakan perluasan bandara sudah
yang menghambat pembangunan perhatian penuh atas penyelesaian rampung. mh/sf

8 Nomor 1138/IV/II/2021 • Februari 2021 Nomor 1138/IV/II/2021 • Februari 2021 9