Page 17 - BULETIN 1244
P. 17

KOMISI VII  • DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA  Legislator Harap Proyek IBC

               Dapat Berjalan Lebih Cepat







                          nggota Komisi VII
                                                                               dalam kemampuan negosiasi
                          DPR RI Ramson
                          Siagian menilai proyek
                                                                               perjanjian.
                                                                                  “Hanya memang untuk betul-
                          Indonesia Battery    VISI UNTUK                      maupun kemampuan membuat
               A Corporation (IBC)                                             betul bisa meyakinkan investor.
               berjalan lambat. Padahal proyek   MENGEMBANGKAN                 Artinya jangan sampai investor
               pengembangan electric vehicle   ELECTRIC VEHICLE                sudah nego-nego, tahu-tahunya
               battery yang berada di bawah    BATTERY INI MEMANG              malah kabur. Ini hati-hati. Kita
               naungan Mind ID ini sudah dimulai   SUDAH DIMULAI SEJAK         kadang-kadang ada kelemahannya,
               sejak tahun 2020, namun progresnya   TAHUN 2020.                sesudah sekian tahun di perjanjian,
               belum terlihat.                                                 ada kalimat-kalimat yang memang
                  “Visi untuk mengembangkan    periode ke depan sehingga target   melemahkan posisi kita saat nanti
               electric vehicle battery Ini memang   tercapai.                 sudah betul-betul terealisasi dan
               sudah dimulai sejak tahun 2020, jadi   “Memang ya lumayan udah   berkembang,”pungkas Politisi Dapil
               sudah hampir 3 tahun, progresnya   ada feasibility study. Kita harus   Jawa Tengah X tersebut.
               belum terlihat. Tapi sekarang   dorong lah. Nanti periode depan,    ayu,adl/aha
               setelah Pak Hendi jadi Dirut MIND   kita dorong FS ini. Itu tugas kita
               ID, mungkin akan lebih cepat    sehingga target tercapai,  karena
               pergerakannya. Jadi saya berharap,   memang mau kita paksakan 2024
               mudah-mudahan bisa lebih cepat   belum (bisa) nih saya lihat. Tapi
               progresnya,” ujar Ramson dalam   saya lihat 2025 ini udah bakal mulai
               Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi   jalan,” ungkapnya.
               VII dengan Direktur Utama Mind ID,   Diketahui, proyek ini memakan
               Antam, dan IBC di Nusantara I, DPR   modal sebesar Rp192 miliar dan
               RI, Senayan, Jakarta, Rabu (12/4).  sisanya mengharapkan investasi
                  Dilanjutkan Ramson, pihaknya   dari luar. Oleh karena itu, menurut
               yakin pengembangan proyek IBC   Ramson, apabila langkah tersebut
               ini merupakan langkah yang sangat   memang ingin dilakukan, maka
               luar biasa. Pasalnya, dari data yang   pihak Indonesia harus memiliki
               dikemukakan dalam presentasi    kemampuan yang mumpuni untuk
               Dirut Mind ID, bahwa pada tahun   meyakinkan para investor, baik
               2030, Indonesia menargetkan untuk
               mengurangi impor BBM atau minyak
               sebanyak 30 persen.
                  Direncanakan, proyek IBC akan
               bekerja sama dengan CATL dan
               Hyundai yang saat ini masih menjadi
               feasibility study (FS). Politisi Fraksi
               Partai Gerindra tersebut menilai
               realisasi dari FS ini berpotensi
       Scan QR   untuk mulai berjalan pada tahun
       untuk berita
       selengkapnya  2025 mendatang. Untuk itu,   FOTO: OJI/PDT
               dirinya mengajak seluruh
               rekan Komisi VII untuk terus    Anggota Komisi VII DPR RI Ramson Siagian saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII dengan
               mendorong realisasi FS ini di   Direktur Utama Mind ID, Antam, dan IBC di Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (12/4/2023).


                                                                                     Nomor 1244/I/V/2023  • Mei 2023  17
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22