Page 240 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 240
Sejak awal persidangan, Reynhard menolak dakwaan melakukan pemerkosaan
dan mengatakan bahwa hubungan seksual itu dilakukan atas dasar suka sama
suka.
"Saya seperti mati rasa, saya sangat terkejut, merasa dikhianati, sangat marah.
Tindakannya menjijikkan, tak bisa dimaafkan. Ia secara masif
menyalahgunakan kepercayaan saya terhadap manusia," kata korban lain
kepada polisi dalam pernyataan yang diperoleh BBC News.
"Saya mengharapkan hal terburuk akan terjadi padanya. Saya ingin dia
merasakan sakit dan penderitaan seperti yang saya rasakan. Ia menghancurkan
satu bagian dari hidup saya," kata korban pria lain.
Korban pria lain mengatakan, "Saya ingat hari saat polisi mengontak saya, hari
yang tidak akan pernah saya lupakan karena mengubah hidup saya
selamanya."
Ada bukti film yang direkam sendiri, tapi Reynhard
menyanggah membius korban
Reynhard Sinaga dihukum seumur hidup oleh Pengadilan Manchester atas
tindakan pemerkosaan dan serangan seksual terhadap 48 korban pria dalam
159 kasus. Tindakan kejahatan ini dilakukan selama rentang waktu sekitar dua
setengah tahun.
Sebagian korban diperkosa berkali-kali oleh Reynhard.
Tindakan pemerkosaan itu semua dilakukan di apartemennya di pusat kota
Manchester, yang menjadi tempat tinggalnya sejak 2011 sampai ditahan pada
Juni 2017.
Di area seputar tempat tinggalnya terdapat sejumlah kelab malam, tempat
anak-anak muda berkumpul sambil minum-minum.
Persidangan berlangsung dalam empat tahap, mulai Juni 2018 dan tiga tahap
pada 2019. Namun, Pengadilan Manchester baru mengizinkan pemberitaan
setelah hukuman dijatuhkan untuk sidang tahap ketiga dan keempat pada
Senin (6/1/2020).
Reynhard yang datang ke Inggris dengan visa mahasiswa pada 2007 itu
menyanggah telah membius korban dan tetap bersikukuh bahwa yang terjadi
adalah hubungan seksual suka sama suka.
Reynhard bersikukuh tidak membius korban walaupun semua film--dengan
durasi berjam-jam--yang merupakan hasil rekamannya sendiri menunjukkan
bahwa para korban pria tampak tak berdaya dan sebagian terdengar tidur
mendengkur saat Reynhard melakukan aksinya.
Reynhard--yang memperoleh gelar sarjana dari fakultas teknik jurusan
arsitektur di Indonesia pada 2006--juga bersikukuh bahwa para pria itu
"berpura-pura tak bergerak sedikit pun" dan mereka telah setuju untuk terlibat
dalam permainan "fantasi seksualnya".
Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis 235