Page 14 - E MODUL PJBL JARINGAN TUMBUHAN rev
P. 14
3. Endodermis
Endodermis adalah
lapisan sel yang
tersusun rapat dengan
dinding menebal B
A
membentuk pita
A
Kaspari (penebalan A
lignin dan suberin).
Lapisan ini berfungsi
sebagai “penjaga
gerbang” yang mengatur C C
aliran air dan zat hara
menuju silinder pusat
akar. Kehadiran pita Gbr. 3 Anatomi akar pisang. A: epidermis; B: endodermis dengan
pita Kaspari; C: berkas pengangkut (xilem dan floem). Sumber: Turner,
Kaspari memastikan D. W. (2005). Banana root system: towards a better understanding for its productive
management. Bioversity International.
bahwa air dan mineral
tidak dapat masuk secara bebas melalui ruang antar sel, tetapi harus
melewati protoplasma sel endodermis melalui jalur selektif. Gbr. 3 (B)
menunjukkan endodermis dengan pita Kaspari yang tampak jelas sebagai
batas antara korteks dan silinder pusat.
4. Silinder Pusat (Stele)
Berisi jaringan pengangkut (xilem dan floem).
o Xilem → mengalirkan air dan mineral dari akar ke daun.
o Floem → mendistribusikan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
tumbuhan.
Seperti terlihat pada Gbr. 3 (C), xilem dan floem tersusun melingkar
mengelilingi empulur parenkim. Susunan jaringan khas monokotil ini
menjadikan akar pisang efisien menyerap air, sekaligus kuat menopang
batang semu dan tandan buah yang berat.
b. Fungsi Ekologis Akar Pisang
Selain berfungsi secara biologis, akar pisang juga memiliki peranan
penting bagi keseimbangan lingkungan. Hal ini sejalan dengan kajian ekologi
tumbuhan yang menegaskan peran akar serabut monokotil dalam mencegah
erosi dan meningkatkan daya serap air. Temuan ini juga diperkuat oleh hasil
wawancara dan kuesioner di Kecamatan Kedungadem, yang menunjukkan
4