Page 11 - MODUL 1
P. 11
Pn = Harga barang ke -n
Qn = Produksi barang ke –n
2. Pendekatan Pendapatan
Perhitungan ini dilakukan dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan dari faktor
produksi yang memberikan kontribusi dalam proses produksi, yaitu : sewa, bunga, dan upah.
Rumus pendekatan pendapatan : Y = r + w + i + p
Keterangan :
Y = pendapatan nasional
r = rent (sewa) yaitu balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi tanah, gedung,
mesin atau aset tetap lainnya
w = wage (upah) yaitu balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi tenaga kerja
i = interest (bunga) yaitu balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi modal
p = profit (laba) yaitu balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi
kewirausahaan.
3. Pendekatan Pengeluaran
Perhitungan ini dilakukan dengan cara menjumlahkan seluruh pengeluaran yang dilakukan
oleh seluruh pelaku kegiatan ekonomi (rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, rumah
tangga pemerintah dan masyarakat luar negeri).
Rumus pendekatan pengeluaran :
Y = C + I + G + (X-M)
Keterangan :
Y = pendapatan nasional
C = konsumsi
I = investasi
G = pengeluaran pemerintah
X-M = ekspor- impor
E. Pendapatan Per Kapita
Pendapatan per kapita adalah pendapatan rata-rata penduduk suatu negara.
Pendapatan per kapita merupakan indikator yang digunakan secara luas untuk mengukur tingkat
kesejahteraan suatu masyarakat. Variabel yang digunakan untuk menghitung pendapatan per kapita
adalah Produk Domestik Bruto (PDB) dan jumlah penduduk.
Secara matematis rumus untuk menghitung pendapatan per kapita sebagai berikut :
Pendapatan per kapita = Pendapatan Domestik Bruto (PDB)
Jumlah Penduduk
MODUL 1 | PENAS