Page 36 - E-MODUL FISIKA KUANTUM: ATOM HELIUM
P. 36
energi terendah (yaitu, elektron yang terikat paling erat)
adalah l = 0, dengan meningkatnya l maka energi meningkat.
Dengan demikian elektron ketiga dalam litium menempati
orbital (2, 0, 0). Atom berikutnya (berilium, dengan Z = 4)
juga cocok pada keadaan ini (hanya dengan “spin
berlawanan”), tetapi boron (Z = 5) harus menggunakan l = 1.
Melanjutkan cara ini, untuk mencapai neon (Z = 10), di
mana kemudian kulit n = 2 terisi, dan maju ke baris
berikutnya dari tabel periodik dan mulai mengisi kulit n = 3.
Pertama ada dua atom (natrium dan magnesium) dengan l = 0,
dan kemudian ada enam dengan l = 1 (alumunium melalui
argon). Setelah argon ada “seharusnya” 10 atom dengan n = 3
dan l = 2; namun, saat ini efek penyaringan begitu kuat
sehingga tumpang tindih dengan kulit berikutnya, jadi kalium
(Z = 19) dan kalsium (Z = 20) pilih n = 4, l = 0, daripada n =
3, l = 2. Setelah itu turun kembali mengambil n = 4, l = 0
(skandium melalui seng), diikuti oleh n = 4, l = 1 (gallium
melalui kripton), pada titik mana kembali membuat lompatan
ke baris berikutnya (n = 5) dan sampai orbital l = 2 dan l = 3
dari kulit n = 4.
29