Page 5 - Sastra Anak Contoh E-Book
P. 5
ANAK DESA
Anastasya Aurellia, seorang anak pejabat yang tinggal di Kota
Metropolitan Jakarta. Kesehariannya yang tidak lepas dari gawai
dan teknologi membuat dia menjadi anak perempuan yang sangat
lekat dengan teknologi. Ibunya menjadi sangat khawatir melihat
perilaku anak semata wayangnya itu. "Ayah, Aurel itu anaknya cuek
banget sama teman-temannya. Bagaimana ya cara kita membuat
Aurel tidak lagi ketergantungan dengan handphone nya itu?" Keluh
ibu, ia menghela nafas panjang. "Hm, besok kan hari libur.
Bagaimana jika kita ajak jalan-jalan ke rumah nenek? Di sana kan
banyak sawah. Di sana juga banyak anak-anak yang seumuran
dengan Aurel. Pasti dia senang dan bisa belajar banyak" usul ayah.
#2!*&^$
Mendengar usulan ayah, ibu pun mengangguk setuju. "Oke nanti ibu
ajak Aurel ya" kata ibu. Pada saat makan malam, ayah pun
menyampaikan niatnya untuk mengajak Aurel pergi ke desa tempat
neneknya tinggal. Akan tetapi Aurel menolaknya. Ibu mengedipkan
matanya ke arah ayah seolah-olah ingin mengatakan jika Aurel
sudah pasti akan menolak ajakannya."Tidak ayah, pasti di sana
banyak nyamuk dan tidak ada sinyal. Nanti aku tidak bisa menonton
idolaku di handphone," protes Aurel. Ia sudah membayangkan betapa
sulitnya jika dia tinggal di sana. Mendengar kata desa saja, Aurel
sudah merasa ketakutan.
1