Page 20 - modul interaktif BK_wiwik hidayati_sman3batu
P. 20

3)  Menyadari bahwa setiap orang mempunyai perasaan, keinginan dan perilaku

                            yang tidak seluruhnya disetujui oleh masyarakat
                        4)  Mampu  memperbaiki  diri,  karena  ia  sanggup  mengungkapkan  aspek-aspek

                            kepribadian yang disenangi dan berusaha untuk mengubahnya.
                               Melihat uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik konsep

                        diri dapat dibedakan menjadi dua yaitu konsep diri positif dan negatif, yang mana

                        keduanya memiliki ciri-ciri yang sangat berbeda antara ciri karakteristik konsep
                        diri positif dan negatif. Individu yang memiliki konsep diri positif dalam segala

                        sesuatu hal akan menanggapinya secara positif, dapat memahami dan menerima

                        sejumlah fakta yang sangat bermacam-macam tentang dirinya sendiri.


                        Aspek-aspek Konsep diri
                               Berzonsky (dalam Anggelia, 2012:39) menjelaskan konsep diri terdiri

                        beberapa aspek sebagai berikut.
                        1)  Aspek fisik meliputi penilaian individu terhadap fisik yang dimilikinya.

                        2)  Aspek  sosial  meliputi  peranan  sosial  yang  dimainkan  oleh  individu  dan

                            penilaian terhadap hubungan sosialnya.
                        3)  Aspek moral meliputi nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang akan memberikan

                            arah bagi kehidupan seseorang.
                        4)  Aspek psikis meliputi pikiran, perasaan dan sikap individu terhadap dirinya

                             Konsentrasi belajar tidak datang dengan sendirinya atau bukan dikarenakan
                        pembawaan  bakat  seseorang,  melainkan  konsentrasi  itu  harus  diciptakan  dan

                        direncanakan  serta  dijadikan  kebiasaan  belajar.  Suatu  proses  pemusatan  daya

                        pikiran  dan  perbuatan  tersebut  adalah  aktivitas  berpikir  dan  tindakan  untuk
                        memberi  tanggapan-tanggapan  yang  lebih  intensif  terhadap  fokus  atau  objek

                        tertentu (Surya, 2011).

                             Perhatian yang tidak terfokus disebabkan oleh beberapa gangguan internal
                        yaitu gangguan belajar dari dalam diri sendiri  yang berkaitan dengan gangguan

                        fisik dan psikis. Gangguan tersebut antara lain:
                        1)  Gangguan kesehatan jasmani







                                                              31
   15   16   17   18   19   20   21   22